Asosiasi Dokter Muslim memberikan penghormatan dan belasungkawa kepada Dr Chowdhury, yang bekerja di NHS selama lebih dari 20 tahun setelah bermigrasi dari Bangladesh.
"Kami sangat sedih dengan kematian Dr Abdul Mabud Chowdhury, Konsultan Ahli Urologi di Rumah Sakit Homerton, setelah berjuang untuk hidupnya dari Covid-19. Dia meninggalkan istri dan kedua anaknya. Pikiran dan doa kita bersama mereka. Semoga dia beristirahat dalam damai," tulis pernyataan asosiasi.
Adnan Pavel, teman Dr. Chowdhury, menggambarkan dia sebagai mentor yang "antusias" untuk pemuda Bangladesh di Inggris dan seorang dermawan tanpa pamrih untuk orang-orang tidak mampu di Bangladesh.
"Dia adalah pria yang baik. Dia sering membantu semua orang," pungkas Pavel.(*)
Baca Juga: Penumpangnya Batuk Sembarangan, Pak Sopir Meninggal Dunia Karena Tertular Covid-19
#berantasstunting
#hadapicorona
Source | : | Kompas.com,hse.gov.uk |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar