GridHEALTH.id - Hampir tidak ada negara yang luput dari pandemi Covid-19 di dunia.
Tak terkecuali Arab Saudi dan Indonesia.
Karenanya semua negara melakukan tindakan strategis untuk menyelamatkan negara dan rakyatnya dari Covid-19.
Tapi bedanya ada cepat mengambil langkah tegas dan ada mampu mengambil kebijakan strategis untuk kepentingan umum.
Contoh negara Arab saudi, saat ada pandemi meraka langsung melakukan lockdown total. Semua berhenti total dan ditutup tanpa kecuali.
Baca Juga: Selain Indonesia, Iran Dikabarkan Mengalami Penurunan Kasus Covid-19, Tapi Rapuh
Bahkan Masjidil Haram di Mekah, tempat umat Islam tawaf pun ditutup. Begitu juga Masjid Nabawi di Madinah.
Penerbangan janga ditanya. Semua akses tanpa kecuali ditutup.
Jadi tida ada orang asing yang bisa masuk, pun orang yang sudah ada di wilayah kerajaan Arab Saudi tak bisa keluar.
Hingga akhirnya Rabu (29/4/2020), pemerintah Arab Saudi telah melonggarkan status lockdown yang semula berlaku di negaranya.
Baca Juga: Oleh Virus Corona Manusia Sudah Kelimpungan, Padahal ada 12 Jenis Virus Paling Mematikan di Bumi
Baca Juga: Peringatan Otoritas Kesehatan Inggris, Ventilator China Bisa Bahayakan Pasien
Kini masyarakat Arab Saudi pun sudah bisa beraktivitas seperti biasa namun tetap harus mentaati peraturan ketat pasca lockdown.
Toko retail dan pusat perbelanjaan di Saudi telah beroperasi untuk publik mulai pukul 9 pagi sampai 5 sore waktu setempat.Dinilai berhasil menaklukan wabah virus corona di negaranya, pemerintah Arab Saudi pun membocorkan kunci suksesnya.
Sejak menemukan kasus pertama Covid-19 di negaranya, Kementerian Kesehatan Saudi telah melacak dan mengobati kasus penyakit virus corona melalui ragam teknik pengujian virus.
Selain mengambil langkah tegas memberlakukan lockdown, juru bicara kementerian kesehatan, Dr Mohammed Al-Abd Al-Aly dikutip dari Kompas.com secara cermat juga menandai daerah mana saja yang memiliki kemungkinan besar penyebaran virus.
Baca Juga: Temukan 20 Manfaat Puasa Secara Keseluruhan bagi Kesehatan Tubuh
"Mereka ditangani dengan menerapkan tindakan-tindakan pencegahan yang kemudian diperlakukan sebagai area terkonsentrasi. Pada akhirnya akan melindungi daerah di sekitarnya," jelas Al-Aly.
Al-Aly menambahkan, evaluasi area dan wabah virus pun terus dilakukan.
"Setiap kita merasa perlu meningkatkan tindakan pencegahan pada area tertentu atau pun menguranginya, semua akan bergantung pada hasil evaluasi tersebut," lanjutnya.
Apakah hal itu bisa dilakuan di Indonesia?
Baca Juga: Ramai Terapi Konvalesen untuk Obati Covid-19, Darah Pasien Sembuh Kini Sudah Diperjualbelikan
Baca Juga: Kisah Heroik Dokter, Daki Gunung dan Lewati Sungai Demi Obati Pasien Demam Saat Pandemi Corona
Tak hanya itu, setelah ketika status lockdown sudah dicabut, pemerintah Saudi tak mau mengambil risiko.
Aturan ketat masih berlaku untuk menahan laju penyebaran virus corona. Mengingat negara-negara tetangga juga masih berjuang melawan virus ini.
Meski mal dan pusat perbelanjaan sudah beroperasi, Al-Aly memperingatkan siapa pun yang berbelanja harus menjauhi daerah yang ramai dan meninggalkan toko yang penuh orang.
Di mal, para pembeli harus diperiksa suhu tubuhnya di pintu masuk. Jika ada yang suhu tubuhnya lebih dari 38 derajat Celsius, maka dia harus segera dibawa ke pusat medis terdekat.
Juru bicara Menteri Perdagangan dan Investasi Arab Saudi, Abdulrahman Al-Hussein mengatakan, "Tidak diperkenankan untuk mencoba produk kosmetik dan parfum, serta elevator ditutup dan menerapkan tanda social distancing di lantai."
Selain itu, anak di bawah 15 tahun tidak diperkenankan masuk ke pusat perbelanjaan.
Begitu pun orang lanjut usia dan orang dengan penyakit kronis seperti sakit jantung, paru-paru, ginjal dan imunitas diminta untuk tetap tinggal di rumah.
Meski telah longgar, kafe dan restoran masih ditutup, begitu pun ruang ganti pakaian dan tempat shalat.
Hal itu lah yang memungkinkan Kerajaan Saudi melonggarkan lockdown atau pembatasan tertentu selama Ramadhan.
Semoga hal itu pun bisa terjadi di Indonesia.(*)
#hadapicorona
#Berantasstunting
Artikel Telah Ditayangkan di hits.grid.id dengan Judul, Arab Saudi Bereskan Masalah Virus Corona dengan Cepat, Ternyata Cara yang Justru Tidak Diterapkan di Indonesia Ini yang Jadi Kuncinya
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar