GridHEALTH.id - Seorang ayah dikabarkan meninggal dunia usai menularkan virus corona (Covid-19) ke keluarganya sendiri.
Alhasil keluarga yang terdiri dari pasangan suami istri dan dua anaknya itupun dinyatakan positif terinfeksi Covid-19.
Dilansir dari Tribunnews (9/5/2020), kejadian mengenaskan ini terjadi di kawasan Bengkong, Kelurahan Sadai, Kecamatan Bengkong, Batam, Kepulauan Riau (Kepri).
Menurut Kepala Dinas Kesehatan Batam, dr Didi Sumarjadi, pihaknya masih menelusuri sumber penularan virus corona di keluarga tersebut.
Namun yang jelas kejadian ini bermula dari sang ayah berinisial DD yang menularkan virus corona ke istri dan dua anaknya.
"Ini klaster baru, sampai saat ini kami masih melakukan pelacakan dari mana kasus 035 Batam ini hingga terpapar Covid-19 tersebut," kata Didi.
Baca Juga: Hanya Mengenakan Celana Dalam, Pasien Lansia PDP Corona Ngamuk Tak ingin Diisolasi
Baca Juga: Bansos Sembako dari Pemerintah Dikembalikan Warga; Banyak yang Jauh Lebih Membutuhkan
Terlepas dri itu, kasus satu keluarga ini jadi satu klaster baru di daerahnya.
Kini isteri korban berinisial D (52) dinyatakan sebagai 037 Batam.
Meski hasil rapid test menunjukan non reaktif, tapi hasil swab D terkonfirmasi positif.
Usai istrinya, anggota keluarga lainnya yang terinfeksi yakni anak laki-lakinya dengan inisial ARS (19) seorang mahasiswa.
Baca Juga: Supaya Telur Tak Mudah Rusak, Perlu Perhatikan Hal Berikut Saat Menyimpannya di Rumah
Yang bersangkutan adalah anak kandung pasangan suami istri ini.
Sama seperti ibunya, ARS dinyatakan positif setelah dilakukan pemeriksaan lanjutan menunjukan hasil positif dan dinyatakan sebagai kasus 038 Batam.
Anggota keluarga lainnya yang terinfeksi, seorang remaja laki-laki, berinisial GRD (15), pelajar salah satu sekolah di Batam.
Baca Juga: Terancam 12 Tahun Penjara, Warganet Sayangkan YouTuber Ferdian Paleka Dibuat Bonyok di Sel Tahanan
Yang bersangkutan adalah anak kandung ketiga dari pasangan suami isteri ini.
Sama dengan ibu dan sudara laki-lakinya, yang bersangkutan hasil rapid testnya juga non reaktif yang dilakukan tanggal 03 Mei 2020.
"Kemudian diikuti dengan pemeriksaan Swab tenggorokan di RS Budi Kemuliaan Batam tanggal 05 Mei 2020, dan diperoleh hasilnya pada hari ini, dinyatakan terkonfirmasi positif atau kasus 039 Batam,” papar Didi.
Baca Juga: 30 Hari Jalani Puasa Ramadan, Ini Manfaat yang Langsung Didapatkan
Sementara itu, hasil swab saudara perempuannya atau anak tertua almarhum kasus 035 Batam dinyatakan terkonfirmasi negatif.
Saat ini mereka yang positif tengah melakukan karantina pribadi dikediamannya selama 14 hari.
Baca Juga: Seorang Perempuan Saat Berjalan Melahirkan, Dirinya tak Percaya itu Bayinya, Kemungkinan Soft Servix
"Untuk ibu dan kedua adik-adiknya, saat ini sudah dilakukan perawatan di ruang isolasi Paviliun Tun Sundari RSUD Embung Fatimah Batam, guna penanganan lebih lanjut. Dan sejauh ini, kondisi kesehatannya cukup stabil, tanpa ada gangguan kesehatan yang berarti," terang Didi.
Lebih jauh Didi mengatakan saat ini tim survelans dan Epidemiologi terus bergerak melakukan proses contact tracing dan penyelidikan epidemiologi (PE) lebih lanjut terhadap semua orang yang ditenggarai berkontak dengan kasus 035 Batam maupun ketiganya, terutama pada saat kegiatan takziah di rumah duka.
Baca Juga: Virus Corona Menyasar Sistem Saraf, Pasien Covid-19 Terancam Stroke
Didi juga terus mengimbau masyarakat yang pernah kontak erat dengan yang bersangkutan dalam waktu dekat ini agar melapor dan memeriksakan dirinya ke Puskesmas terdekat, sesuai dengan domisili tempat tinggal masing-masing.
Hal ini penting dilakukan, agar tim penanggulan Covid-19 Kota Batam dapat melakukan tindakan pencegahan penularan dan penanganan korban sesuai dengan protokol kesehatan yang berlaku.(*)
#berantasstunting
#hadapicorona
Artikel ini telah tayang di TribunnewsMaker dengan judul Ayah di Batam Meninggal Dunia karena Corona, Tulari Istri dan 2 Anaknya, Begini Kronologinya
Source | : | tribunnewsmaker |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar