Ema Swingwood, ketua Asosiasi Fisioterapis Chartered dalam Perawatan Pernafasan, mengungkap meskipun napas dalam-dalam bisa membantu, biasanya bukan ide yang baik untuk menghirup udara melalui mulut.
Karena menghirup udara yang besar dapat mengiritasi batuk kering yang sudah ada. Sebaliknya menghirup udara melalui hidung adalah ide yang lebih baik.
"Hidung menghangatkan dan membasahi udara yang Anda ambil," kata Ema Swingwood.
"Menghirup udara kering tidak akan membantumu." tambahnya.
Meskipun batuk yang keras pada akhir siklus pernapasan akan membantu membersihkan lendir, namun kebanyakan orang yang menderita batuk dengan Covid-19 mengalami batuk kering.
Source | : | drugs.com,new scientist |
Penulis | : | Levi Larassaty |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar