Posisi netral bisa membuat terowongan karpal menjadi sedikit lebih lebar.
Selain itu, wajib menghindari tidur dengan kepala menindih tangan.
Ganti posisi tidur dan cobalah untuk meletakkan lengan di atas satu atau dua bantal saat tangan mulai terasa nyeri.
Jika terbangun dengan rasa sakit, cobalah untuk menggoyang-goyang tangan sampai rasa sakit atau kebasnya menghilang.
Baca Juga: Tagihan Listrik Tembus Rp 10 Juta, Chef Arnold Naik Pitam hingga Langsung Didatangi Petugas PLN
Yoga juga bisa menjadi salah satu cara meringankan kesemutan pada ibu hamil, karena latihan yoga dapat meningkatkan kekuatan tangan.
Apabila rasa sakit dan kebas akibat CTS sangat mengganggu tidur dan aktivitas rutin, konsultasikan hal itu kepada dokter terlebih dulu, sebelum mengonsumsi obat penghilang rasa sakit apa pun.
Biasanya dokter akan menyarankan untuk menggunakan wrist splint atau hand brace, pengobatan yang telah membantu banyak pasien CTS.
Jika gejala yang dialami berlangsung terus-menerus dan terasa sangat sakit―rasa kebas konstan, melemahnya otot-otot, atau hilangnya sensasi―dokter keluarga akan merujuk kita ke dokter spesialis.
Baca Juga: Tagihan Listrik Tembus Rp 10 Juta, Chef Arnold Naik Pitam hingga Langsung Didatangi Petugas PLN
Tapi jangan khawatir, CTS umumnya akan menghilang secara perlahan.
Untuk ibu hamil yang mengalami CTS, biasanya akan hilang setelah melahirkan.
Jika CTS terus Ibu rasakan setelah si kecil lahir, pastikan untuk melaporkannya ke dokter atau bidan. Sehingga mereka dapat merujuk ibu ke ortopedis (ahli bedah tulang), sekiranya diperlukan.(*)
#berantasstunting
#HadapiCorona
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar