Kadar kolesterol total juga turun (terutama kolesterol "jahat" dan trigliserida berbahaya), melansir dari undergroundhealthreporter.
Tetapi untuk kelompok plasebo, kadar glukosa plasma dan kolesterol tetap sama.
Peneliti utama Dr. Aljamal mengatakan penelitian ini "menunjukkan bahwa penggunaan daun salam mungkin bermanfaat untuk [mengobati] ... diabetes tipe 2."
Baca Juga: Banyak Klaim Obat Covid-19, WHO Tegaskan; Mungkin Tak Pernah Ada Obat Untuk Atasi Corona
Studi lain yang diterbitkan dalam Journal of Clinical Biokimia dan Nutrisi pada tahun 2009 juga menghasilkan hasil yang mengesankan.
Dosis 1 hingga 3 gram daun salam yang diberikan setiap hari untuk penderita diabetes tipe 2 menciptakan penurunan penting dalam kadar glukosa darah, kolesterol, dan trigliserida.
Dan karena diabetes adalah faktor risiko penyakit jantung, sangat menjanjikan bahwa daun salam tidak hanya meningkatkan fungsi insulin, tetapi juga penanda penyakit jantung yang dikenal.
Baca Juga: Herb.Cov Temuan Prof Hadi Pranoto Vs Koktail Anti Bodi yang Siap Masuk Uji Klinis di Inggris
Dr. Aljamal mengatakan penelitian tersebut menunjukkan "bahwa konsumsi daun salam ... menurunkan faktor risiko diabetes dan penyakit kardiovaskular".
Baca Juga: 20 Penyebab Impotensi Pada Pria, Kenali dan Hindari Sejak Dini Faktor Pemicunya
Fitonutrien kuat meningkatkan kesehatan jantung
Kabar paling menarik tentang daun salam mungkin benar-benar meningkatkan kesehatan jantung.
Fitonutrien yang ditemukan dalam daun salam (bila dikonsumsi secara teratur) meningkatkan fungsi jantung, serta mencegah:
- Serangan jantung
- Stroke
- Komplikasi jantung umum lainnya
Baca Juga: 5 Manfaat Buah Sukun yang Kini Sulit Detemui, Salah Satunya untuk di Masa Pandemi Covid-19
Source | : | intisari,GridHealth.ID |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar