Baca Juga: Seorang Tenaga Kesehatan Ditangkap Polisi Usai Lakukan Tes Swab untuk Covid-19 di Organ Intim Wanita
Salah satu fitonutrien yang dikandung daun salam yang begitu ampuh, kini para peneliti sedang mencari cara untuk memanfaatkannya dalam melawan kanker.
Senyawa tersebut, disebut quercetin, memiliki khasiat melawan kanker.
Perhatian ketika konsumsi daun salam
Jika Anda tertarik mencoba daun salam untuk tujuan terapi, waspadalah.
Beberapa jenis tanaman disebut daun salam, tetapi satu-satunya daun salam yang dapat digunakan secara medis adalah Laurus nobilis.
Baca Juga: Pemerintah Perbolehkan Sekolat Tatap Muka di Zona Kuning Covid-19, Masyarakat Masih Pro Kontra
Para ahli memperingatkan bahwa “daun salam” lainnya tidak memiliki manfaat kesehatan yang sama, dan beberapa bahkan dapat menjadi racun.
Kalmia latifolia, misalnya, berkerabat dengan daun salam dan terlihat serupa.
Tapi menurut Herb Society of America, itu beracun! Daun laurel California (Umbellularia californica) sering dijual sebagai "daun salam California", tetapi para ahli mengatakan ini dapat merusak sistem saraf pusat dan menyebabkan gangguan pernapasan saat terhirup.
Untungnya, daun salam benar mudah didapat dan relatif murah(*)
Baca Juga: Jangan Sampai Salah! Begini Cara Membaca Informasi Nilai Gizi pada Label Kemasan Makanan
#berantasstunting
#HadapiCorona
Source | : | intisari,GridHealth.ID |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar