GridHEALTH.id - 7 Makanan Berbahaya Bagi Ibu Hamil, Hindari atau Menyesal Seumur Hidup
Di kehamilan muda, ibu hamil harus mawas diri dan hati-hati. Kandungan masih rawan. Karenanya lebih baik hindari 7 makanan ini, walau dirasa enak.
Baca Juga: Dipertanyakan Relawan, MUI dan Bio Farma Akan Rumuskan Kehalalan Vaksin Produksi China - Indonesia
Paling rawan dikehamilan muda adalah kegugran.
Karenanya simak baik-baik penjelasan 7 makanan berbahaya berikut ini, yang rawan sebabkan keguguran, dilansir dari parenting.firstcry.com.
1. Nanas
Kandungan nanas yakni bromelain mampu menyebabkan serviks melunak sehingga membuat kontraksi bagi perempuan hamil.
Kondisi tersebutlah yang akhirnya bisa berisiko menyebabkan keguguran.
2. Kepiting
Meski enak dan bergizi, siapa sangka ibu hamil harus menghindari mengonsumsi kepiting.
Kepiting memiliki kadar kolesterol tinggi yang menyebabkan penyusutan rahim dan menyebabkan peredaran darah internal.
Baca Juga: Pemkot Jakarta Pusat Sebar Peti Mati, Untuk Tekan Laju Covid-19 di Ibu Kota
Akhirnya, Moms berisiko mengalami keguguran karena pendarahan tersebut.
3. Lidah buaya
Makanan yang dapat menggugurkan kandungan selanjutnya adalah lidah buaya.
Biasa dijadikan jus, lidah buaya rupanya juga harus dihindari ibu hamil.
Kandungan antrakuinon, atau sejenis pencahar di dalam lidah buaya juga bisa menyebabkan kontraksi rahim dan pendarahan.
Baca Juga: Beton Nangka Anti Aging Alami Lawan Penuaan, Hilangkan Keriput juga Melebatkan Rambut
Meski demikian, mengoleskan lidah buaya ke kulit dirasa masih aman, selama tak dikonsumsi secara langsung.
4. Pepaya
Biasa dijadikan pencahar alami, pepaya juga berbahaya bagi ibu hamik.
Pepaya berisiko menyebabkan persalinan prematur bahkan keguguran.
Baca Juga: 4 Penyebab Banyaknya Pasien Positif Covid-19 Tanpa Gejala Diungkap Peneliti
Enzim yang terdapat pada pepaya menyebabkan kontraksi rahim yang berisiko keguguran.
5. Produk susu mentah
Susu yang tidak dipasteurisasi, seperti mozarella bisa jadi membawa bakteri penyakit yang berisiko bagi kehamilan.
Salah satunya bakteri Listeria monocytogenes.
Bakteri ini sangat berbahaya dan berisiko bagi kehamilan.
Baca Juga: Menghindari Efek Samping Obat, Panduan Ini yang Harus Dilakukan
Sehingga saat hamil, Moms disarankan mengonsumsi makanan yang terbuat dari susu mentah karena merupakan makanan yang dapat menggugurkan kandungan.
6. Telur atau unggas
Makanan ini masih sangat sering dikonsumsi ibu hamil.
Padahal telur dan unggas biasanya membawa bakteri salmonella yang sangat berisiko bagi kondisi janin.
Baca Juga: Bahaya Vaksin Covid-19 Buatan Rusia, Menkes Jerman; Vaksin ini Belum Cukup Diuji!
Bakteri tersebut menyebabkan adanya masalah seprti keracunan makanan, diare, demam, sakit usus, bahkan keguguran.
Sehingga bila Moms ingin makan telur dan unggas, pastikan memasak dengan benar-benar matang.
Proses memasak telur dan unggas yang baik dan sampai matang bisa membantu proses pembunuhan bakteri dan aman dikonsumsi siapa saja
7. Sayur mentah
Baca Juga: Masker Baking Soda Hilangkan Mata Panda, Jika Ingin Keracunan Zat Kimia Ikuti Influencer
Sayur yang mentah mengandung bakteri toxoplasma gondii, yakni parasit.
Bakteri tersebut akan menyebabkan infeksi parah bagi kondisi kehamilan yang kemudian menyebabkan toxoplasmosis.
Penyakit tersebut bahkan bisa menular kepada si Kecil yang belum lahir sehingga sangat berbahaya.
Baca Juga: Layaknya Perokok, Pengguna Rokok Elektrik 5 Kali Lebih Rentan Terpapar Virus Corona
Tak hanya itu, parasit toxoplasma gondii juga berisiko menyebabkan komplikasi yang merusak kehamilan.
Sehingga sangat penting mencuci dan memasak sayuran sebelum dikonsumsi.(*)
#berantasstunting
#HadapiCorona
Source | : | parenting.firstcry.com,Nakita.ID |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar