GridHEALTH.id - Pendakwah kondang Ustaz Yusuf Mansur kini kembali diterpa kabar tak mengenakkan.
Setelah beberapa hari dilarikan ke rumah sakit lantaran adanya penyumbatan di leher, Ustaz Yusuf Mansur kini dikabarkan meninggal dunia.
Kabar meninggalnya Ustaz Yusuf Mansur ini beredar luas di beberapa media.
Menanggapi hal tersebut, Ustaz Yusuf Mansur dengan sigap menyebut jika dirinya masih hidup.
"Alhamdulillah masih hidup. Panjang umur. Aamiin. Semua juga panjang umur... al Faatihah," ucap Yusuf Mansur.
Baca Juga: Cerdik Hadapi Corona, Indonesia Sigap Amankan 290 Juta Dosis Vaksin Covid-19, Aman Sampai Akhir 2021
Sementara itu, di balik kabar tersebut, Ustaz Yusuf Mansur juga sempat mendapat beragam doa jelek.
Banyak warganet seagama yang justru menghujat sang ustadz dikala kondisinya sakit.
Kendati demikian, seorang warganet bernama Sylvi malah membela dan mendoakan baik Ustaz Yusuf Mansur.
Alhasil, pendakwah sekaligus entrepreneur ini mengucap rasa terima kasih atas segala doa.
Baca Juga: Klaster Perkantoran Makin Bertambah, Kemenkes Wajibkan Kantor Miliki Tim Penanganan Covid-19
"Hujatan dan makian, sumpah serapah dan doa2 buruk, sesungguhnya juga adalah doa2 baik dan kebaikan. insyaaAllah sangat baik malahan."
"Kan kita butuh banget2 pengugur dosa yg lbh banyak lagi dtgnya dari arah, jalan, pintu, yg kita ga punya. semua itu, cakep banget2. jd juga penaikan derajat, dan penolak bala yg lbh besar."
"mksh buat mbak sylvi @evhia (ini di dan dari twitter @yusuf_mansur). keren. contoh yg sangat baik dari mbak sylvi twitter. dan sebaliknya, jadi PR buat yg seagama sekeyakinan. sampe segitunya ketika kebencian tak berdasar, ada di hati. pdhl bs jd hanya salah info, atau berbeda pandangan dan pendapat. atau hanya kena berita2 yg ga valid."
"yuk mari belajar meminta maaf dan memaafkan. menyayangi, mengasihi. sesama Hamba Tuhan Yang Maha Pengasih Maha Penyayang."
Baca Juga: 10 Makanan Pengencer Darah Alami Ini Bisa Hindari Gangguan Jantung
"Jujur, sebagai muslim, saya malu dg Mbak Sylvi. Mestinya, reply twit dari Mbak Sylvi, jadi tamparan keras buat kita2 semua dan pelajaran berharga banget2," tulis Ustaz Yusuf Mansur diunggahan Twitter-nya.
Diketahui, Yusuf Mansur mengalami penyumbatan di bagian leher.
"Ada penyumbatan jalur ke kepala. Doanya aja dari Ustaz," ujar Ustaz Yusuf Mansur.
Baca Juga: Usain Bolt Positif Terinfeksi Virus Corona, Begini Keadaannya
Meski belum jelas penyakit apa yang diderita Yusuf Mansur, namun penyumbatan di leher ini bisa mengacu pada penyakit arteri karotis atau disebut juga stenosis arteri karotis.
Melansir laman WebMD, istilah tersebut mengacu pada penyempitan arteri karotis.
Arteri karotis adalah dua pembuluh darah besar yang memasok darah beroksigen ke bagian depan otak yang besar.
Di sinilah fungsi berpikir, bicara, kepribadian, dan sensorik dan motorik berada.
Seseorang bisa merasakan denyut nadi di arteri karotis di setiap sisi leher, tepat di bawah sudut garis rahang.
Penyempitan ini biasanya disebabkan oleh penumpukan zat lemak dan timbunan kolesterol yang disebut plak. Oklusi arteri karotis mengacu pada penyumbatan total arteri.
Baca Juga: Biasa Digunakan untuk Tunda Kehamilan, Pil KB Konon Bisa Cegah Penularan Covid-19, Benarkah?
Seiring waktu, penumpukan zat lemak dan kolesterol mempersempit arteri karotis. Ini menurunkan aliran darah ke otak dan meningkatkan risiko stroke.
Kendati demikian, penyakit Ustaz Yusuf Mansur sudah ditangani dan telah menjalani operasi. (*)
Baca Juga: Khawatir Bayi Tertular Covid-19? Perhatikan 5 Hal Penting Memandikan Bayi di Era New Normal
#hadapicorona
Source | : | WebMD |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar