Antibiotik tertentu dikeluarkan dari tubuh melalui ginjal, jadi meminumnya dapat memberikan tekanan ekstra pada ginjal.
Penisilin, sefalosporin, dan sulfonamida khususnya dapat berbahaya bagi ginjal kita.
Bahkan penggunaan antibiotik jangka panjang dapat melukai ginjal, meskipun kita dalam keadaan sehat.
Baca Juga: Perut Kencang saat Hamil Muda? Jangan Panik Dulu, Bisa Jadi 4 Hal Ini Penyebabnya
Pada orang yang ginjalnya tidak berfungsi baik pada awalnya, antibiotik dapat menumpuk di dalam tubuh dan menyebabkan kerusakan.
Meski demikian, penting untuk diingat bahwa antibiotik dapat digunakan dengan aman jika diperlukan, selama dosisnya disesuaikan dengan tingkat fungsi ginjal tubuh dan merupakan resep dokter.
2. Obat anti inflamasi non steroid (NSAIDS)
NSAID adalah obat yang sangat efektif untuk berbagai masalah medis.
Baca Juga: 6 Solusi Mengatasi Kaki Bengkak Saat hamil dan 4 Penyabnya, Jangan Minum Obat Pelancar Kencing
Source | : | Kompas.com,Cleveland Clinic |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar