GridHEALTH.id - Pengguna kacamata karena masalah mata, misal rabun jauh atau rabun dekat, alias minus dan plus, tentu akan mengganti kaca matanya di kemudian hari.
Menganti kacamata tersebut, ada yang karena rusak, atau minus dan plusnya bertambah, atau malah berkurang.
Tapi setelah mengganti kacamata acap kali kita menjadi tidak nyaman dengan kaca mata baru tersebut.
Keluahannya paling banyak adalah pusing.
Untuk diketahui, meggunakan kacamata baru, mata kita harus melakukan adaptasi kembali.
Nah, proses adaptasi ini terkadang membuat kita merasa pusing.
Akan tetapi, jika pusingnya tidak hilang dalam waktu satu atau tga hari, baiknya kembali ke dokter.
Kenapa? Bisa jadi pusingnya bukan karena masalah adaptasi. Tapi karena masalah berikut ini;
Baca Juga: Coba Letakan Bawang Merah Di Setiap Sudut Rumah, Rasakan Khasiat Dahsyatnya Saat Pandemi Ini
1. Bingkai kacamata kurang tepat
Terkadang adaptasi kacamata baru berlangsung kurang mulus bukan karena lensanya, melainkan bingkai kacamata.
Baca Juga: 10 Cara Mengobati Ambeien yang Kerap Menyiksa Selain Menggunakan Obat Resep Dokter
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar