Baca Juga: Seorang Pakar Amerika Sebut Covid-19 Bukan Pandemi Tapi Sindemi, Apa Itu?
Seorang insiyur kimia di University of California, Professor William Ristenpart menjelaskan bahwa virus influenza dapat menyebar melalui partikel debu yang terkontaminasi, kemudian dilepaskan dengan menggosok jaringan yang terkontaminasi.
Itulah sebabnya, masker kain yang telah dipakai lebih baik dicuci dan jangan biarkan disentuh oleh orang lain.
Baca Juga: Zaman Aplikasi, Tes Kesehatan dan Deteksi Penyakit Cukup Dilakukan Mandiri dengan Handphone
"Bisa dibayangkan jika seseorang terinfeksi dan mereka memakai masker kain katun yang sangat terkontaminasi (tidak dicuci), kemungkinan partikel tersebut bisa membawa virus," ujar Ristenpart.
Adapun cara efektif untuk mencuci masker kain yang disampaikan oleh seorang peneliti penyakit menular di Universitas New South Wales di Sydney bernama Professor Raina Maclntyre.
Baca Juga: Zaman Aplikasi, Tes Kesehatan dan Deteksi Penyakit Cukup Dilakukan Mandiri dengan Handphone
Ia mengungkapkan, mencuci masker kain menggunakan air panas adalah cara yang paling baik untuk membersihkan kain dari debu, kotoran, dan kontaminasi lainnya.
"Pencucian harus dilakukan di air bersuhu minimal 60 derajat celsius dengan sabun," ujarnya.
Saat hendak digunakan, masker pun harus benar-benar kering. Sebab, masker kain yang lembab bisa membuat pori-pori lebih banyak dan kurang efektif untuk menangkal virus.(*)
View this post on Instagram
#hadapicorona
#berantasstunting
#BijakGGL
Artikel ini telah tayang di nakita.id engan judul; Wajib Tahu Moms, Begini Aturan Mencuci Masker Kain Supaya Tetap Aman
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar