Ramakrishnan memperingatkan bahwa hal ini tidak boleh mengorbankan waktu tidur yang berkurang.
Sangat penting untuk tidur lebih awal dan cukup tidur untuk membuat kita tetap terjaga, waspada dan aktif keesokan harinya, katanya.
"Kebanyakan orang dewasa membutuhkan enam hingga delapan jam tidur untuk merasa segar, dan waktu bangun lebih awal dapat menyebabkan kelelahan di siang hari."
Sebuah studi genetika di University of Exeter di Inggris pada tahun 2019 menemukan bahwa program biologis untuk bangun pagi dikaitkan dengan kebahagiaan yang lebih besar dan risiko skizofrenia dan depresi yang lebih rendah.
Baca Juga: 3 Hal Tak Disadari Penyebab Ketiak Jadi Hitam, Ini Solusinya
Baca Juga: Studi : 1 dari 10 Wanita Tidak Menikmati Hubungan Intimnya
Baca Juga: Wow, Sering Berhubungan Intim Ternyata Bisa Keluarkan Batu Ginjal!
Peneliti menemukan bahwa "tipe malam" yang lebih suka begadang dan bangun larut mungkin berisiko lebih besar karena mereka harus melawan jam tubuh alami mereka, mengingat sebagian besar tempat kerja mengharuskan karyawan untuk mulai bekerja lebih awal. (*)
#berantasstunting #hadapicorona #bijakGGL
Source | : | WebMD,Medical News Today |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar