Kejadian itu benar adanya, terjadi pada 24 Mei 2007 lalu saat Mitha bertaruh nyawa untuk melahirkan Adrian Tegar Maharaja Bago.
"Saya pernah melahirkan dalam keadaan mati suri. Waktu itu pilihannya hidup atau mati," tutur Paramitha Rabu, 3 Desember 2014 lalu melansir dari NOVA.id.
Baca Juga: Kabar Gembira, Jokowi Gratiskan Vaksin Covid-19: 'Tidak Ada Alasan Masyarakat Tidak Dapat Vaksin!'
"Jadi, pendarahan dan waktu itu dokternya cuma satu karena subuh jam 5 pagi, darahnya udah kayak air mancur gitu. Dokter-dokter lain belum datang, panik banget mereka pada saat itu," jelas Paramitha Rusady.
"Terus akhirnya udah di kondisi, ini pilih ibunya atau anaknya, gitu. Terus, bingunglah keluarga kan. Tapi, alhamdulillah tim dokter itu dateng semua, terus mereka sama-sama ngejahit segala macem, karena udah kayak kebuka," tutur Paramitha Rusady.
"Kakakku udah pingsan, Kak Uli udah pingsan. Jadi, susah banget, ini panjang nanti bisa 7 episode," seloroh Paramitha Rusady.
"Terus pada akhirnya, koma selama 4-5 hari. Terus sempet yang lainnya itu, up and down kalau masih ada detak jantung. Tadinya berdetak, lama-lama udah lemah.
Baca Juga: Wiku; Karena Pilkada 2020 Angka Testing Covid-19 Nasional Turun Signifikan, Jauh Dari Standar WHO
Source | : | YouTube,Mayo Clinic,ncbi.nlm.nih.gov,GridHealth.ID |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar