GridHEALTH.id - Meskipun merupakan kebutuhan, kebanyakan dari kita kurang tidur. Apalagi di negara maju, orang begadang semalaman untuk belajar, bekerja, atau bahkan untuk bersenang-senang.
Namun ketahuilah, kurang tidur membawa masalah kesehatan jangka pendek dan panjang yang tidak diinginkan.
Kurang tidur dapat memengaruhi keputusan, suasana hati, kemampuan belajar, dan kemampuan untuk menyimpan informasi sehingga dapat meningkatkan risiko kecelakaan dan cedera serius dalam jangka pendek.
Selain itu, dalam jangka panjang, kurang tidur menjadi kronis dapat menyebabkan masalah kesehatan antara lain obesitas, diabetes, penyakit kardiovaskular, bahkan kematian dini.
Studi jangka panjang telah menemukan bahwa penambahan berat badan akibat kurang tidur kronis dapat menyebabkan diabetes tipe-2.
Baca Juga: Waspadai Diare Diabetikum, Penyandang Diabetes Rawan Adanya Pertumbuhan Bakteri di Usus
Baca Juga: Kekurangan Vitamin D dan Zat Besi Memengaruhi Rutinitas Tidur Bayi
Karena salah satu faktor risiko utama diabetes adalah obesitas, hal ini tidak mengherankan. Namun obesitas yang disebabkan kurang tidur bukanlah satu-satunya penyebab diabetes.
Source | : | WebMD,the health site,Sleep Help Foundation |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar