GridHEALTH.id - Juru Bicara Vaksinasi dari Kementerian Kesehatan Nadia Siti mengungkapkan sebanyak 1.113.600 vaksin Covid-19 AstraZeneca yang tiba di Indonesia akan didistribusikan ke 6 provinsi.
Enam provinsi tersebut yakni Bali, Jawa Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kepulauan Riau, Sulawesi Utara, dan Maluku. Nadia mengaku pertimbangan dalam pemilihan keenam provinsi tersebut salah satunya adalah prioritas vaksinasi di sektor pariwisata.
"Usulan daerah untuk tambahan vaksin dalam rangka prioritas tertentu ya, misalnya terkait pembukaan pariwisata," kata Nadia dikutip dari Kompas.com (22/03/2021).
Vaksin AstraZeneca rencananya akan dialokasikan untuk pelaksanaan program vaksinasi nasional yang menyasar petugas pelayanan publik dan warga lanjut usia.
Petugas pelayanan publik yang dimaksud diantaranya adalah pedagang pasar, tenaga pendidik, tokoh agama, wakil rakyat, pejabat pemerintah dan aparatur sipil negara (ASN).
Kemudian petugas keamanan, petugas pariwisata, hotel, dan restoran; pelayan publik yang termasuk petugas Damkar, BPBD, BUMN, BUMD, BPJS, dan kepala perangkat desa.
Baca Juga: Inggris Bersikukuh Gunakan Vaksin Covid-19 AstraZeneca, Ini Alasannya
Baca Juga: Uni Eropa Umumkan, Optimis Capai Herd Immunity Pada Juli 2021
Selanjutnya, pekerja transportasi publik, atlet, hingga wartawan atau pekerja media. "Ada prioritas dari masing-masing daerah ya," tambahnya.
Source | : | Kompas.com,Gridhealth.id,Le Monde Soir |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar