Suntikan AstraZeneca termasuk yang termurah yang tersedia, dan merupakan sebagian besar pengiriman ke negara-negara miskin di bawah inisiatif COVAX yang didukung WHO, yang bertujuan untuk memastikan distribusi vaksin Covid-19 secara global yang adil.
Masalah pasokan menambah masalah perusahaan, dengan beberapa negara termasuk Denmark, Norwegia dan Islandia menangguhkan penggunaan suntikannya karena kekhawatiran atas efek samping seperti pembekuan darah.
Baca Juga: Trik Menyimpan Buah dan Sayur di Kulkas Agar Tak Cepat Layu dan Busuk
Baca Juga: Studi: Pola Tidur Tak Teratur Dapat Membahayakan Kesehatan Jantung
Otoritas Austria juga baru-baru ini menangguhkan inokulasi sejumlah vaksin Covid-19 AstraZeneca sebagai tindakan pencegahan saat menyelidiki kematian satu orang setelah suntikan.
WHO, yang mengatakan bahwa komite penasehat vaksin sedang memeriksa data keamanan, menekankan bahwa tidak ada hubungan sebab akibat antara gumpalan dan suntikan. AstraZeneca juga bersikeras bahwa vaksin Covid-19 produksinya aman.
#berantasstunting #hadapicorona #bijakGGL
Source | : | Kompas.com,Gridhealth.id,Le Monde Soir |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar