Ya, jika kita penyandang diabetes, perlu berhati-hati dengan perawatan kulit. Penyandang diabetes memiliki kulit yang rapuh yang dapat menyebabkan kulit kering dan berjerawat.
Lihat postingan ini di Instagram
Mereka menderita glikasi, di mana kolagen di kulit rusak karena tingginya gula dalam darah, karena insulin yang dikeluarkan oleh pankreas tidak dapat memetabolisme gula atau glukosa yang beredar di dalam tubuh.
Inilah sebabnya mengapa perawatan wajah untuk penyandang diabetes harus dirancang dengan hati-hati, untuk memenuhi kebutuhan kulit yang terglikasi.
Petugas juga perlu dilatih dan cukup berhati-hati agar tidak bersikap agresif selama pemijatan. Pijat wajah yang ketat dapat merusak kulit dan membuat pembuluh darah meradang karena tekanan ujung jari, kata Dr Goel. Semua ini bisa merugikan penyandang diabetes.
Berikut beberapa tips yang ditawarkan Dr Goel untuk penyandang diabetes yang sering ke spa untuk facial;
Baca Juga: Imbauan IDI, Tak Perlu Khawatir Suntikan Vaksin Covid-19 di Masa Puasa
- Pilihlah perawatan wajah dengan produk yang mengandung bahan-bahan seperti produk akhir glikasi lanjutan atau (AGEs) yang melindungi kulit dari waktu ke waktu karena penumpukan gula di bawah kulit.
Source | : | prevention.com,Times of India |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar