Dengan kata sederhana, sinyal kimiawi yang mengontrol nafsu makan dan metabolisme menjadi liar.
Masing-masing hormon ini memiliki peran khusus dalam mengontrol bagaimana, kapan, apa, dan berapa banyak kita makan. Memahami peran mereka dan makan dengan pengetahuan akan membantu mereka tetap terkendali, dan dengan cara ini kita mungkin tidak lagi mengidam.
Empat hormon yang mengatur pusat rasa kenyang dan metabolisme kita adalah insulin, leptin, ghrelin, dan peptida YY.
Peran spesifik mereka berbeda satu sama lain. Insulin memproses gula. Kadar insulin dalam darah melonjak setelah makan besar bermutu rendah yang penuh karbohidrat, tetapi turun setelah lonjakan cepat.
Tabrakan ini membuat kita lapar, terlepas dari kualitas apa yang kita makan. Leptin bekerja erat dengan insulin dan memberi sinyal ke otak bahwa perut sudah cukup kenyang.
Tapi masalahnya umumnya pada hormon ini, ada yang terlalu banyak tapi reseptornya tidak sensitif atau tidak cukup diproduksi untuk melewati ambang rasa kenyang, yang berarti otak bisa menjadi resisten terhadap leptin.
Baca Juga: Membersihkan Organ Intim di Masa Menstruasi Perlu Lebih Teliti, Ini Alasannya
Baca Juga: 3 Juta Orang Meninggal Setiap Tahun Karena 'Overdosis' Garam, WHO
Alasan di balik resistensi ini adalah karena banyak mengonsumsi gula, makanan olahan, dan makanan bertepung.
Source | : | European Journal of Endocrinology |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar