Gejala penyakit infeksi menular DBD ini meliputi demam tinggi lebih dari 40 derajat Celcius, sakit kepala parah, pembengkakan kelenjar getah bening, nyeri sendi dan otot yang parah, ruam kulit (muncul antara dua dan lima hari setelah demam awal), mual ringan sampai berat, muntah ringan sampai berat, pendarahan ringan dari hidung atau gusi, memar ringan pada kulit, dan kejang.
Mulya menyarankan agar orangtua segera memerhatikan anak jika mengalami demam, karena bisa jadi pertanda penyakit infeksi menular seperti DBD.
"Awasi asupan minum, kedua awasi buang air kecilnya, normal biasanya kalau cukup asupan cairannya, dia 4 sampai 6 jam harusnya buang air kecil, dan awasi aktivitasnya," ujarnya.
Namun, apabila gejala semakin memburuk seperti muntah terus menerus dan tidak buang air lebih dari 12 jam, kita perlu berhati-hati dan penderita segera mendapatkan perawatan medis.
Adapun upaya pencegahan penyakit infeksi DBD, yaitu menerapkan 3M.
Source | : | WebMD,Covid19.go.id |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar