3. Apresiasi anak
Jangan fokus pada kebiasaan anak memasukkan tangan ke dalam mulut, tetapi fokuslah saat ia sedang tidak melakukan kegiatan itu.
Sebab apresiasi memiliki daya tahan yang lebih lama dibandingkan hadiah.
4. Beri pengertian
Ketika anak memasuki usia yang lebih besar, mulai beri pengertian pada anak terkait kebiasaannya memasukan tangannya ke dalam mulut terkait norma kesopanan.
Mulai pula terapkan kebiasaan hidup bersih dan beri contoh sosok idola anak yang keren dan tidak memasukan tangannya ke dalam mulut untuk sekedar ngemut jempol atau jari.
Source | : | Mayo Clinic,Nakita.ID |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar