GridHEALTH.id - Diet keto menjadi salah satu jenis diet yang paling populer dan dipilih oleh orang-orang untuk menurunkan berat badan.
Kepopuleran diet keto terjadi karena banyak pelaku diet yang merasa terbantu dengan diet ini, lantaran mereka lebih mudah mempertimbangkan makanan yang harus dihindari dalam proses penurunan berat badan.
Tujuan utama dari diet keto adalah membuat tubuh dalam ketosis. Melansir Kompas.com (05/10/2021), yakni keadaan metabolisme alami yang memaksa tubuh untuk membakar lemak daripada karbohidrat.
Baca Juga: Diet Keto Secara Teori baik Bagi Jantung, Begitu Juga Kah Bagi Kesehatan Keseluruhan?
Deborah Malkoff-Cohen, RD, CDCES, seorang ahli nutrisi yang berlokasi di New York menyebutkan bahwa orang yang sedang menjalani diet keto, biasanya hanya mengonsumsi 50 gram atau kurang karbohdirat per harinya.
Penting juga diketahui, terdapat beberapa variasi diet keto, namun pendekatan standarnya yaitu 70 hingga 80 persen kalori dari lemak, 20 persen protein, dan 5 persen dari karbohidrat, menurut Cleveland Clinic.
Baca Juga: Benarkah Dampak Diet Keto Ternyata Bikin Miss V Jadi Lebih Bau?
Source | : | Kompas.com,Everyday Health,Cleveland Clinic |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar