Pole dance tidak cocok dilakukan oleh mereka yang pernah mengalami cedera tangan, pergelangan tangan, bahu, lutut, atau punggung karena sifat tarian yang mencengkeram dan memutar.
5. Dansa Ballroom
Tarian pasangan seperti Waltz, Foxtrot, Tango, dan Salsa mungkin berdampak rendah, tetapi mereka adalah latihan aerobik yang bagus, terutama bagi siapa saja yang mungkin memiliki masalah persendian
Dansa ballroom dapat meningkatkan kekuatan otot (terutama di inti, kaki, dan punggung), fleksibilitas dan keseimbangan yang lebih baik serta memberikan manfaat kognitif seperti peningkatan memori saat bekerja untuk mengingat langkah-langkahnya.
Jangan lupa, di Indonesia juga ada banyak tarian daerah yang dapat dilakukan untuk kesenian sekaligus membakar lebih banyak kalori.
Asal tahu saja, menari adalah cara yang menyenangkan dan efektif untuk menurunkan berat badan, tetapi jangan lupa untuk berhati-hati, terutama jika mencoba bentuk tarian baru.
- Lakukan pemanasan dan peregangan sebelum mulai menari
- Minum air dan tetap terhidrasi selama dan setelah menari
- Pastikan postur yang benar untuk membatasi risiko cedera
- Jangan lupa beristirahat
Baca Juga: Jangan Suka Cabuti Bulu Hidung, Bisa Begini Akibatnya Di Luar Dugaan
- Lakukan pendinginan setelah berolahraga
- Berhenti jika kepala terasa pusing atau ada bagian tubuh yang merasa sakit dimanapun. (*)
Source | : | The Health Awareness |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar