GridHEALTH.id - Faringitis atau yang dikenal juga dengan radang tenggorokan adalah peradangan di selaput lendir yang melapisi faring (bagian belakang tenggorokan).
Umummya faringitis disebabkan oleh virus influenza atau virus yang menyebabkan menunokleosis, yakni Epstain-Barr.
Meski lebih sering disebabkan oleh virus, tapi faringitis juga bisa terjadi karens infeksi bakteri.
Baca Juga: Gejala Dini Infeksi HIV Sering Tidak Khas, Karenanya Perhatikan Hal Ini
Melansir Mayo Clinic, Kamis (18/11/2021), bakteri yang menjadi penyebab radang tenggorokan adalah Streptococcus pygones.
Anak-anak dan remaja yang berusia mulai dari 5 hingga 15 tahun, paling sering mengalami radang tenggorokan.
Orang yang merokok, memiliki alergi pada debu atau binatang, GERD, dan mempunyai sistem imun yang lemah, berpotensi tinggi mengalami penyakit ini.
Baca Juga: Studi The Lancet, Ibu dengan Morning Sickness Cenderung Mengandung Bayi Perempuan
Faringitis yang disebabkan oleh bakteri atau virus dapat menular. Kuman yang masuk dalam tubuh hidup di tenggorokan.
Sehingga saat penderitanya batuk atau bersin, virus yang terdapat dalam droplet melayang di udara.
Penularan bisa terjadi melalui udara yang dihirup, menyentuh barang atau mengonsumi makanan dan minuman yang terkontaminasi.
Gejala utama dari faringitis yakni tenggorokan yang nyeri, gatal, dan kering. Gejala tambahan mungkin muncul berdasarkan dengan penyebabnya.
Dilansir dari Medical News Today, berikut ini merupakan ciri dari radang tenggorokan karena virus.
- Batuk dan sakit kepala
- Hidung meler, iritasi mata, dan amandel membengkak
- Post natal drip
- Badan mudah lelah
- Terjadi pembengkakakn di kelenjar getah bening.
Sementara itu, terdapat 5 gejala faringitis karena infeksi bakteri, di antaranya.
- Merasakan sangat sakit ketika menelan
- Kelenjar getah bening di rumah yang membesar dan besar
- Terlihat adanya titik putih di belakang tenggorokan
- Amandel bengkak dan berwarna merah
- Kelelahan, sakit perut, sakit kepala, hingga mual muntah
- Muncul ruam yang dikenal dengan demam skarlet atau scarlatina
Baca Juga: 3 Karakteristik Ibu yang Berisiko Melahirkan Bayi Prematur, Bisa Dihindari?
Radang tenggorokan yang disebabkan oleh virus biasanya akan sembuh sendiri setelah lima sampai tujuh hari.
Sedangkan jika terjadi karena infeksi bakteri, maka dilakukan pengobatan dengan menggunakan antibiotik. (*)
Source | : | Mayo Clinic,Medical News Today |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar