Dilansir dari Drugs.com, Sabtu (27/11/2021), berikut ini adalah gejala yang muncul ketika seseorang mengalami keratitis.
- Mata merah
- Merasa seperti ada pasir atau batu di matanya
- Nyeri
- Sensitif terhadap sinar
- Mata berair dan pandangan kabur
- Sulit untuk membiarkan kelopak mata terbuka
Baca Juga: Penyebab Retina Mata Robek Saat Melahirkan dan Cara Mencegahnya
Jika keratitis disebabkan oleh infeksi, seperti virus herpes simpleks, penyakit ini biasanya hanya akan terjadi pada salah satu mata. Akan tetapi, jika disebabkan oleh hal lain, maka kedua kornea akan mengalami peradangan.
Keratitis karena virus atau bakteri dapat pulih lebih cepat. Begitu pula juga infeksi terjadi karena penggunaan lensa kontak yang kurang tepat.
Baca Juga: 3 Komplikasi Penyakit Mata Akibat Diabetes yang Perlu Diwaspadai
Sementara itu, apabila keratitis disebabkan oleh penyakit autoimun, beberapa parasit atau cedera sebelumnya, akan lebih sulit diobati. Dalam kasus ini, seseorang bisa mengalami kerusakan permanen di kornea matanya, yang menyebabkan gangguan penglihatan.
Source | : | Mayo Clinic,drugs.com,American Optometric Association |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar