Sering terlihat pembengkakan dan ekimosis (memar) di atas lokasi fraktur di belakang leher. Jika fraktur/dislokasinya parah, akan terlihat dan teraba “step-off”, artinya tulang-tulang tersebut tidak berbaris dengan benar yang dapat dilihat dan dirasakan oleh pemeriksa.
Jika saraf tulang belakang sangat tertekan, mungkin ada kelemahan dan mati rasa yang signifikan di lengan dan/atau kaki.
Baca Juga: Healthy Move, Perut Rata Tanpa Latihan Berat Ternyata Bisa Didapat
Baca Juga: Bruselosis Penyakit Infeksi Akibat Bakteri, Begini Cara Mencegahnya
Pasien akan mengalami kehilangan kekuatan dan sensasi total dalam pengaturan cedera tulang belakang yang lengkap. Refleks tendon dalam mungkin berkurang atau tidak ada. (*).
Source | : | WebMD,Harvard Medical School |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar