Tapi jangan lupa jalan-jalan atau bersantai. Ketahuilah udara segar dapat membantu Moms jadi jauh lebih rileks.
Dengan tubuh yang rileks dan santai, otot-otot persalinan boleh jadi akan lebih siap untuk melahirkan janin.
Sebaliknya kalau Moms tegang, otot dan tubuh juga ikut tegang, semua itu dapat menghambat proses persalinan datang.
Melakukan aktivitas yang merangsang melahirkan
Tahukah, naik turun tangga dapat mempercepat persalinan?
Baca Juga: Penanganan Pandemi Sudah Tepat? Indonesia Negara Berisiko Rendah Penularan Covid-19 Versi CDC
Mengangkat kaki akan membuat tekanan pada leher rahim, juga bisa menstimulus kontraksi dengan menggosok puting.
Merangsang puting payudara
Merangsang puting akan membuat tubuh menghasilkan oksitosin yang dapat meningkatkan peluang untuk kontraksi.
Lakukan seks
Melakukan seks atau mencapai orgasme dapat memicu kontraksi lo.(*)
Baca Juga: Varian Omicron Menginfeksi 5 Orang Lagi di Indonesia, Menkes Budi: Sudah Diisolasi
Artikel ini telah publish di nakita.id dengan judul; Usia Kehamilan 40 Minggu Belum Ada Tanda Melahirkan, Normalkah?
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar