Masker yang paling tidak efektif menangkal virus Covid-19
Sementara itu, untuk masker yang paling tidak efektif dalam penelitian ini adalah masker buff karena memiliki risiko penularan droplet hingga 110 %.
Para ahli menyebut memakai masker buff bisa lebih berisiko tinggi menularkan Covid-19 karena lebih banyak droplet yang tak tersaring.
Bahkan, bahan masker buff disebut dapat memecah droplet menjadi partikel lebih kecil.
Masker dengan jenis bandana adalah jenis terburuk kedua. Ketiga, adalah masker dengan jenis rajutan.
Masker katup juga sangat tidak disarankan dipakai untuk mencegah Covid-19.
Penggunaan masker jenis ini memungkinkan udara di dalam masker yang mungkin saja terdapat virus di dalamnya, terhembus keluar melalui lubang katup.
Para ahli paru juga sepakat bahwa penggunaan masker katup tidak efektif dalam pencegahan Covid-19. Sebab pemakaiannya justru bisa membahayakan orang lain.
Itulah jenis masker yang efektif dan tidak efektif dalam menangkan virus Covid-19. Semoga bermanfaat.(*)
Baca Juga: Supaya Wajah Tidak Berjerawat Gegara Masker, Perhatikan 3 Hal Ini
Source | : | Mayoclinic.org,Edition.cnn.com |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar