Baca Juga: Penyebab Ibu Sering Pingsan Jelang Melahirkan, Lakukan Ini untuk Kurangi Risikonya
DS (41) adalah warga Kecamatan Semarang Utara Kota Semarang. Sementara terduga yang menyuruh adalah CL (37) warga Kecamatan Ngaliyan Kota Semarang.
Hasil pemeriksaan sementara, IO menyebutkan bahwa CL mengaku telah mendaftar vaksinasi melalui Aplikasi Victori sesuai jadwal Senin, 3 Januari 2022.
Penting diketahui, praktik joki vaksin ini snagat dilarang karena membahayakan.
Ahli vaksin University of Auckland Helen Petousis-Harris seperti dikutip dari DW.com (13/12/2021), mengatakan jumlah dosis yang terlalu banyak dapat menyebabkan vaksin tidak berfungsi dengan baik.
Mereka yang menerima vaksin lebih dari dosis yang direkomendasikan juga berisiko mengalami ketidaknyamanan.
Sebab sistem kekebalan tubuhnya harus merespon vaksin Covid-19 dalam jumlah yang banyak.(*)
Baca Juga: Ternyata Ini 8 Penyebab Kondom Bocor yang Sering Picu Kehamilan
Source | : | Tribun Jateng,Gridhealth.id |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar