GridHEALTH.id - Rasa sakit saat melahirkan adalah rasa sakit yang paling parah yang akan dialami sebagian besar wanita dalam hidup mereka.
Menurut kuesioner nyeri McGill yang membandingkan skor nyeri untuk wanita dalam persalinan, terlihat bahwa nyeri persalinan adalah jenis nyeri paling parah yang dapat ditanggung manusia.
Tetapi sesunguhnya, secara alami wanita yang kesakitan karena persalinan tidak membutuhkan indikasi pereda nyeri.
Menurut American Society of Anesthesiology (ASA), dengan tidak adanya kontraindikasi medis, apabila ibu kesakita dan atas permintaannya ada indikasi medis yang cukup, dokter cukup memberikan pereda nyeri selama persalinan.
Di masa lalu, epidural telah mendapatkan banyak popularitas sebagai pilihan penghilang rasa sakit standar untuk persalinan.
Namun, ada sejumlah metode yang dapat membantu seseorang menghilangkan rasa sakit selama persalinan.
1. Metode pelengkap atau alternatif
Dukungan terus menerus selama persalinan, sentuhan dan pijatan, mandi air, bantalan pemanas, suntikan air steril intradermal, akupunktur dan hipnosis, semuanya mungkin bermanfaat untuk pengelolaan nyeri selama persalinan.
Namun, jumlah wanita yang diteliti masih sedikit dan belum ada analisis data ilmiah yang terbukti tentang kualitas pereda nyeri yang ditawarkan oleh teknik ini.
Baca Juga: Pingsan Saat Persalinan Bisa Terjadi, Ini Berbagai Penyebabnya
Baca Juga: Ingin Diet Langsing? Fokus Pada Kualitas, Bukan Kuantitas Makanan
2. Analgesia persalinan oksida nitrat
Source | : | The Health Site,American Pregnancy Association |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar