GridHEALTH.id - Bagi mereka yang memiliki lingkar perut yang besar baiknya mulai berhati-hati.
Pasalnya kondisi tersebut rupanya berisiko terkena diabetes.
Bahkan menurutlaman diabetes.co.uk (15/1/2019), ukuran lingkar perut menjadi indikator risiko diabetes yang lebih baik dibandingkan indeks massa tubuh (BMI).
Hal ini dikarenakan BMI dapat dipengaruhi oleh massa otot, yang tidak ada hubungannya sama sekali dengan diabetes.
Sedangkan tumpukan lemak di perut yang berkaitan dengan ukuran lingkar perut terbukti meningkatkan risiko diabetes yang signifikan, dibanding dengan lemak di bagian tubuh lainnya.
Diketahui ukuran lingkar perut yang besar umumnya disebabkan oleh tumpukan lemak berlebih di perut.
Ini ternyata secara signifikan bisa meningkatkan risiko diabetes tipe 2 karena dapat mempengaruhi sensitifitas insulin.
Dimana resistensi insulin sendiri menjadi salah satu faktor risiko dari diabetes tipe 2.
Dikutip dari Kompas.com (11/8/2018), American Heart Association National Heart Lung and Blood Institute menetapkan ukuran lingkar pinggang yang sehat pada wanita yaitu lebih kecil dari 88 cm, sedangkan pada laki-laki lebih kecil dari 102 cm.
Sedangkan target lingkar pinggang yang ideal untuk orang Asia adalah kurang dari 90 cm (untuk laki-laki) dan kurang dari 80 cm (untuk wanita).
Jika lingkar pinggang lebih besar dari panduan di atas, sebaiknya bicarakan dengan dokter tentang cara mengecilkannya.
Meski tidak gampang, namun ini bukanlah hal yang tidak mungkin.
Dikutip dari intermountainhealthcare.org, berikut tips yang bisa dilakukan.
Baca Juga: Diabetes Anak Dialami Matthew White Sejak Lama, Perhatikan Penyabab dan Gejalanya
1. Buat jurnal makanan di mana kita dapat mengukur asupan kalori.
2. Minum lebih banyak air.
3. Berolahraga minimal 30 menit, tiga kali seminggu. Lebih jika memungkinkan.
4. Makan lebih banyak protein dan serat.
5. Kurangi asupan gula tambahan.
6. Tidur cukup.
7. Kurangi stres.(*)
Baca Juga: Jika Penyandang Diabetes Mengalami Gusi Berdarah, Lakukan 6 Tips Ini Untuk Mencegahnya
Source | : | Kompas.com,Diabetes.co.uk,Intermountainhealthcare.org |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar