GridHEALTH.id – Batuk menjadi salah satu gejala yang sering dikeluhkan oleh para penyintas Covid-19.
Virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan infeksi Covid-19, mempengaruhi saluran pernapasan sehingga menyebabkan peradangan dan batuk.
Bahkan setelah dinyatakan sembuh pun, pasien Covid-19 ada yang tetap batuk, dan itu bertahan selama beberapa minggu.
Dr Joshua Septimus, profesor kedokteran klinis dan direktur medis di Houston Methodist Primary Care Group Same Day Clinics mengatakan, “Beberapa gejala Covid-19 dapat bertahan lebih lama dibandingkan yang lain.”
Dilansir dari Houston Methodist, Kamis (10/03/2022), risiko tetap batuk setelah Covid-19 dapat terjadi pada siapapun, baik yang bergejala ringan maupun berat.
Bahkan saat batuk, mungkin akan terasa ada dahak yang menyumbat saluran pernapasan. Sehingga tubuh bereaksi dengan batuk, untuk membersihkan saluran udara dan paru-paru.
Membersihkan dahak dari paru-paru, merupakan cara yang tepat untuk mengurangi kemungkinan terkena infeksi dada.
Berikut ini cara untuk mengobati batuk setelah sembuh dari Covid-19.
1. Melakukan teknik pernapasan dalam
Baca Juga: Obat Batuk Rumahan Jeruk Nipis dan Madu, Begini Cara Meraciknya
Melansir laman HSE, Kamis (10/03/2022), pernapasan dalam adalah teknik sederhana untuk mengembangkan paru-paru dan membantu membersihkan dahak. Karena mudah, teknik ini bisa dilakukan di mana saja dan kapan pun.
- Duduk atau berbaring dengan posisi yang nyaman
Source | : | Houston Methodist,Pharmeasy.in,HSE |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar