GridHEALTH.id – Kadar kolesterol yang tinggi menjadi ancaman besar bagi kesehatan, karena dapat memicu terjadinya gangguan kesehatan serius.
Penyakit hipertensi atau tekanan darah tinggi, jantung, dan pembuluh darah merupakan beberapa masalah kesehatan yang bisa terjadi akibat kadar kolesterol yang tinggi.
Pengaruh terbesar dari kolesterol tinggi adalah gaya hidup yang kurang sehat, misalnya mengonsusmi makanan tingi lemak.
Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018, masyarakat Indonesia sangat suka mengonsumi makanan yang tinggi lemak dan kolesterol, serta gorengan.
Bahkan saking sukanya dengan makanan berlemak dan gorengan, seseorang bisa makan lebih dari satu kali dalam sehari.
Di bulan Ramadan seperti saat ini, makanan berlemak dan gorengan paling sering dikonsumsi, terutama saat waktu berbuka.
Kebiasaan seperti inilah yang membuat kadar kolesterol melonjak.
Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah dari Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (PERKI), dr Vito Anggarino Damay, SpJP(K), MKes, AIFO-K, mengatakan makan gorengan harus didampingi oleh makanan lain.
Misalnya dengan mengonsumsi gorengan dengan sayur-sayuran, buah-buahan, ataupun biji-bijian untuk mengontrol kadar kolesterol.
Baca Juga: Solusi Untuk Punyuka Gorengan di Bulan Ramadan Supaya Tidak Kolesterol Tinggi
Makanan pendamping gorengan tersebut, berguna untuk menghalangi tubuh menyerap terlalu banyak kolesterol.
Selain makanan, mengontrol kadar kolesterol juga bisa dilakukan dengan memilih minuman yang tepat, misalnya teh.
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar