GridHEALTH.id - Bayi baru lahir hingga usia beberapa hari, seringkali ditemui tanda biru pada bokongnya.
Tanda biru pada bokong bayi letaknya tidak sama antara bayi satu dengan yang lainnya.
Begitu juga ukuran tanda biru pada bokong, bisa jadi beda. Ada yang kecil dan besar.
Seharusnya sebagai orangtua bersyukur jika menjumpai tanda biru pada bokong bayi.
Tapi tidak seidkit dari ibu baru yang jusrtru khawatir.
Kekhawatiran ibu baru saat menjumpai bokong bayinya ada tanda biru memang wajar.
Sebab sepengetahuan awam, bayi yang sehat itu bokongnya mulus.
Tapi, harus kita ketahui, justru bokong bayi berwana biru adalah ciri bayi kita sehat yang sebenarnya.
Tahukah, tanda biru pada bokong bayi adalah tanda lahir.
Baca Juga: Rasa Sakit Luarbiasa Saat Bercinta Bisa Jadi Tanda Dispareunia
Tanda lahir seperti ini biasa disebut Mongolian Spot.
Ukurannya beragam, ada yang kecil seukuran uang logam seratus rupiah, ada juga yang besar.
Mongolian Spot umumnya terlihat pada bayi dari ras Asia, India Timur, Indian, dan Afrika, yang biasanya berkulit gelap.
Kadang-kadang tanda kebiruan ini juga muncul di punggung bawah, pundak, lengan, atau kaki bayi.
Penyebabnya adalah beberapa pigmen yang tidak berhasil muncul ke lapisan kulit terluar ketika kulit bayi dalam proses pembentukan.
Tanda lahir ini muncul di permukaan kulit tak lama setelah bayi dilahirkan, atau bisa juga baru terlihat pada minggu pertama kelahirannya.
Sepintas terlihat seperti memar, sehingga membuat para ibu baru khawatir.
Bercak seperti ini sering disangka salah satu gejala dari kondisi spina bifida occulta (jenis yang lebih ringan dari spina bifida, kelainan tabung saraf bayi di mana terdapat celah pada tulang belakang).
Namun, menurut Spina Bifida Association, tanda yang terlihat dari kelainan ini adalah bercak kemerahan.
Baca Juga: Catat, Butuh Waktu Selama Ini Bagi Pria untuk Kembali Ereksi Setelah Ejakulasi
Sedangkan Mongolian Spot menampakkan bercak kebiruan atau kelabu. Dan, Mongolian Spot tidak dipicu oleh kondisi kesehatan tertentu, sehingga Mama tak perlu khawatir.
Pada umumnya, tanda kebiruan pada bokong bayi ini tidak membutuhkan perawatan khusus karena umumnya tidak berbahaya.
Tanda biru pada bokong bayi akan hilang seiring pertambahan usia anak.
Bahkan ada yang mengatakan, Mongolian Spot justru akan muncul pada bayi yang sehat.
"Kebanyakan akan menghilang sebelum usia dua tahun, dan benar-benar menghilang pada umur lima tahun. Tetapi jika Mongolian Spot tetap terlihat pada masa pubertas, kemungkinan besar akan menjadi permanen," papar Dr. Alan Greene, pakar kesehatan anak di The People’s Pharmacy dan penulis buku Feeding Baby Green.
Namun jika ukurannya sangat besar, atau berada di tempat-tempat yang tidak biasa, tak ada salahnya jika memeriksakannya ke dokter untuk mendapatkan diagnosis.(*)
Baca Juga: Ini yang Terjadi Pada Tubuh Setelah 2 Minggu Tenggelam di Air
Artikel ini telah publish di nakita.id, dengan judul; Tanda Kebiruan pada Bokong Bayi Baru Lahir
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar