GridHEALTH.id - Karang gigi harus rutin dibersihkan agar tidak menimbulkan masalah pada gigi dan kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Disebut juga kalkulus gigi, karang gigi adalah endapan kerak yang bisa menjebak noda pada gigi dan menyebabkan perubahan warna.
Melansir laman RSA UGM (14/1/2015), karang gigi dapat di bagi menjadi 2 macam yang didasarkan pada lokasinya. Ada karang gigi supragingival dan subgingival.
Karang gigi supragingival letaknya berada di atas gusi atau permukaan gigi, memiliki warna putih kekuningan dan konsistensinya seperti kapur.
Sedangkan karang gigi subgingival berada di bawah gusi atau permukaan akar gigi dan warnya lebih gelap, padat, serta keras.
Karang gigi tidak boleh dibairkan menumpuk, karena dapat memengaruhi kondisi kesehatan.
Berikut adalah sederet bahaya karang gigi yang tak dibersihkan dan dibiarkan menumpuk.
1. Periodontitis (peradangan gusi)
Dilansir dari Cleveland Clinic, karang gigi menumpuk dapat menyebabkan periodontitis atau peradangan di sekitar gigi.
Baca Juga: Solusi Sebelum ke Dokter Untuk Mengatasi Karang Gigi, 4 Cara Ini Bisa Dicoba
Kondisi ini menyebabkan kerusakan jaringan merah muda yang menahan gigi tetap di tempatnya. Tak hanya peradangan, periodontitis yang dibiarkan juga bisa merusak tulang dan menyebabkan kehilangan gigi.
2. Gigi berlubang
Karang gigi menumpuk dapat menyebabkan gigi berlubang. Ini karena karang gigi membuat sikat dan benang gigi (floss) tidak bisa berkerja sebagaimana mestinya.
Sehingga lama-lama permukaan gigi rusak dan terbentuk lubang, serta terjadi kerusakan pada gigi.
3. Bau mulut
Dilansir dari FDC Dental Clinic, karang gigi yang tidak dibersihkan, menjadi penyebab mengapa mulut seseorang megeluarkan bau saat sedang berbicara.
Penyebabkan tidak lain karena tumpukan sisa makanan yang terkumpul di karang gigi, sehingga menimbulkan aroma tidak sedap dari mulut.
Tak hanya itu, kesehatan mulut yang tidak diperhatikan, juga bisa menjadi sumber penyakit infeksi sistemik seperti ginjal, pembuluh darah, dan infeksi sinus.
4. Meningkatkan risiko penyakit jantung
Baca Juga: Inilah Cara Menyikat Gigi Anak Disabilitas, Jaga Kesehatan Gigi dan Mulut
Siapa sangka kalau membiarkan karang gigi menumpuk dapat menyebabkan risiko penyakit jantung meningkat?
Karang gigi yang dibiarkan menumpuk, dapat menjadi sarang bagi bakteri untuk berkembang biak dan memicu peradangan.
Nah, bakteri ini dapat masuk ke aliran darah manusia, sehingga meningkatkan risiko penyakit jantung.
Itulah empat bahaya karang gigi menumpuk yang harus diketahui. Karang gigi tidak bisa hilang hanya dengan rutin menggosok gigi, karena diperlukan alat scaler dan dilakukan oleh dokter gigi.
Baca Juga: Sudah Rajin Sikat Gigi Tapi Bau Mulut? Ternyata Ini 4 Penyebabnya
Namun, rutin sikat gigi dan melakukannya dengan benar, dapat mencegah terbentuknya karang gigi.
Selain itu, jangan lupa menggunakan benang gigi atau dental floos, untuk membersihkan sela-sela gigi yang tidak terjangkau saat menyikatnya.
Mengonsumsi buah-buahan dengan kandungan vitamin C yang tinggi, seperti kiwi, stroberi, dan jeruk, juga dapat menjaga kesehatan gusi serta mencegah terbentuknya karang gigi.
Paling terpenting untuk dilakukan adalah rutin melakukan cek kesehatan gigi, setiap 3 atau 6 bulan sekali. (*)
Baca Juga: Hindari 5 Makanan Berikut Jika Tidak Ingin Sakit Gigi, Ini Gejalanya
Source | : | Cleveland Clinic,RSA UGM,fdc dental clinic |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar