GridHEALTH.id - Kenali tanda-tanda awal kanker prostat yang pernah dialami oleh mantan Presiden, SBY.
Mantan Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dikabarkan mengidap kanker prostat stadium awal.
Hal tersebut menyebabkan SBY akan melakukan perawatan medis untuk penangan penyakit yang dideritanya di sebuah rumah sakit di Amerika Serikat.
Dilansir melalui tribunnews.com, SBY akan terbang ke Amerika ditemani anak-anaknya yakni Agus Harimurti Yudhoyono dan Edhie Baskoro Yudhoyono.
Sebelum berangkat, SBY juga sempat melapor ke Presiden Jokowi terkait kondisinya.
Koordinasi tersebut sesuai dengan etika dan protap SBY sebagai Presiden ke-6.
Mengenai hal tersebut, Presiden Joko Widodo telah merespon dan berkoordinasi dengan Tim Dokter Indonesia maupun negara tetangga.
Lalu, apakah sebenarnya kanker prostat ini?
Seberapa bahayanya kanker prostat yang kabarnya sering menyerang pada pria sudah lanjut usia?
Melansir dari mountelizabeth.com, kanker prostat adalah kondisi di mana terjadi pertumbuhan sel yang tidak normal dan tidak terkendali pada prostat.
Prostat sendiri yaitu suatu kelenjar seukuran biji kacang yang berperan dalam produksi semen untuk menutrisi sperma pada sistem reproduksi pria.
Baca Juga: Kanker Prostat Ancaman Serius Bagi Pria, Kenali 5 Gejala dan Cara Mencegahnya
Sebagian besar kanker prostat tumbuh secara perlahan, tetapi dapat menyebar ke organ tubuh lainnya.
Gejala kanker prostat yang paling umum melibatkan peningkatan frekuensi buang air kecil dan rasa nyeri pada penis saat buang air ataupun ejakulasi.
Gejala yang muncul kadang menyerupai BPH, yaitu berupa kesulitan dalam berkemih dan sering berkemih.
BPH (Benign Prostatic Hyperplasia) bukan kanker merupakan kondisi dimana terjadinya pembengkakan pada kelenjar prostat.
Gejala kanker prostat tersebut timbul karena kanker menyebabkan penyumbatan parsial pada aliran air kemih melalui uretra.
Setelah kanker menyebar, biasanya penderita akan mengalami anemia.
Kanker prostat juga bisa menyebar ke otak dan menyebabkan kejang serta gejala mental atau neurologis lainnya.
Apakah kanker prostat biasa menyerang pria lanjut usia?
Melansir dari laman mitrakeluarga.com, hingga saat ini penyebab kanker prostat sebagian besar tidak diketahui.
Kemungkinan terkena kanker prostat meningkat seiring bertambahnya usia. Sebagian besar kasus berkembang pada pria berusia 50 tahun atau lebih.
Selain itu, riwayat keluarga juga turut meningkatkan risikonya.
Baca Juga: Pijat Prostat, Adakah Manfaatnya Bagi Pengidap Kanker Prostat?
Pria yang ayah atau saudara laki-lakinya terkena kanker prostat memiliki risiko yang sedikit lebih tinggi.
Penelitian terbaru juga menunjukkan bahwa obesitas meningkatkan risiko kanker prostat.
Paparan bahan kimia, gaya hidup terutama pola makan, menderita penyakit menular seksual juga meningkatkan risiko kanker prostat.
Kunci utama keberhasilan penanganan kanker adalah ditemukannya kanker dalam stadium dini.
Pencegahan timbulnya kanker prostat dapat diupayakan dengan memperhatikan faktor pemicu; antara lain menghentikan kebiasaan merokok.
Jenis makanan tertentu bisa membantu mengurangi risiko kanker prostat, seperti: tomat ikan kedelai minyak yang mengandung asam lemak omega-3.
Beberapa jenis makanan tertentu harus dihindari terutama yang dapat meningkatkan risiko kanker prostat.
Jenis makanan tersebut antara lain : susu dan produk susu, lemak jenuh yang ditemukan dalam produk hewani, daging merah, dan daging panggang.(*)
Source | : | mitrakeluarga.com,Mount Elizabeth Hospitals,krakataumedika.com |
Penulis | : | Magdalena Puspa |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar