Jika berat badan lebih 4,5 kilogram dari angka yang ideal, sendi di lutut akan menanggung beban 14-27 kilogram.
Oleh karena itu, bila ingin cegah nyeri sendi, maka selalu jaga berat badan agar tetap ideal dengan mengonsumsi makanan sehat dan olahraga.
Berolahraga setiap hari, tidak hanya membuat beban di sendi menghilang, tapi juga memperkuatnya sekaligus otot di sekitar.
Jenis olahraga yang dapat dilakukan yakni aerobik, olahraga yang fokus pada kekuatan, latihan keseimbangan, dan mendukung fleksibilitas.
Walau bermanfaat, jangan paksakan diri dengan durasi yang panjang. Bila belum terbiasa cukup lakukan 10 menit dan perlahan naikkan menjadi 30 menit per hari.
Baca Juga: Healthy Move, Berenang Jadi Latihan Terbaik Untuk Nyeri Sendi di Kaki
Hal sederhana yang sebenarnya bisa cegah nyeri sendi selanjutnya, yaitu menghentikan kebiasaan merokok.
Sebuah tinjauan studi pada 2009 yang dipublikasikan di BMJ Journals, menemukan hubungan antara nyeri sendi dan kebiasaan merokok.
Risiko sendi nyeri pada pria perokok bisa meningkat dua kali lipat, sedangkan pada wanita risikonya 1,3 kali dibanding yang tidak merokok.
Infeksi bakteri dan virus tidak hanya menimbulkan gejala batuk atau bersin-bersin saja. Pada beberapa orang juga membuat sendi sakit.
Terdapat kemungkinan respons sistem imun terhadap kuman penyebab penyakit tidak biasa, sehingga membuat penyakit autoimun Rheumoatoid Arthritis berkembang. (*)
Baca Juga: Tulang Belikat Terasa Nyeri, Ini Cara Melakukan Pengobatannya
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar