Diuretik adalah cara untuk mengeluarkan cairan yang terlalu banyak dalam tubuh melalui urin, saat cairan tidak terlalu menumpuk maka ada kerja pompa jantung akan lebih ringan, yang baik untuk mengurangi risiko penyakit kardiovaskular akibat hipertensi.
Dengan mengurangi stres oksidatif maka flavonoid dalam daun kenikir membantu memediasi efek antihipertensi yang dapat memicu terjadinya stroke.
Efek ini didapatkan dari kandungan flavonoid dalam daun kenikir, yang berfungsi untuk membantu menjaga kesehatan jantung dari efek samping hipertensi.
Sifat antihipertensinya ini didapat dari kandungan fenol dan flavonoid dalam daun kenikir dengan cara melakukan penghambatan enzim angiotensin-converting yang memiliki peranan penting dalam pengaturan tekanan darah arteri.
Itulah lima manfaat dari daun kenikir untuk hipertensi yang bisa didapatkan dari konsumsi daun ini.
Jika ingin memanfaatkan daun kenikir untuk hipertensi, maka sangat dianjurkan mulai dikonsumsi dalam kondisi sesegar mungkin.
Hindari konsumsi daun kenikir yang sudah layu atau sudah terpapar panas.
Dengan demikian kandungan antioksidan dan zat lain yang dikandung daun ini tetap terjaga.
Daun ini bisa dijadikan sebagai lalapan atau bahan dari suatu masakan, disesuaikan dengan selera masing-masing. (*)
Baca Juga: Cegah Ancaman Hipertensi di Usia Muda Dengan Gerakan Pola Hidup Sehat, PATUH
Source | : | ncbi,kompas,Jurnal FK Unpad,LPPM Unila,Global Journal of Pharmacology |
Penulis | : | Vanessa Nathania |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar