Jika urin berbau tidak sedap dan berbusa, seseorang perlu mencurigainya karena bisa saja menjadi tanda dari adanya infeksi pada ginjal atau saluran kemih. Hal ini karena bisa saja sebagai bentuk adanya nanah dalam urin membuatnya keruh.
Tanda-tanda batu ginjal yang mungkin tidak disangka adalah rasa mual atau muntah yang dirasakan, hal ini dapat terjadi karena ginjal dan saluran pencernaan memiliki beberapa hubungan saraf umum.
Kesulitan saat buang air kecil juga bisa menjadi tanda-tanda batu ginjal karena batu yang terbentuk menyebabkan adanya penyumbatan, sehingga menghentikan hingga memperlambat aliran urin. Saat seseorang sudah mengalami gejala ini, maka harus segera mendapat pertolongan medis.
Tanda-tanda batu ginjal lainnya adalah berkaitan dengan usia dan jenis kelamin, karena saluran kemihnya berbeda. Pada pria, biasanya mengalami nyeri di perut atau selangkangan atau punggung, disertai ketidaknyamanan lambung.
Sedangkan untuk wanita, umumnya mengalami rasa sakit atau gatal di vulva, sedangkan tanda-tanda batu ginjal yang bisa dilihat dari anak adalah adanya kegelisahan pada anak, warna atau frekuensi urin berubah, juga ditemukan darah dalam urin.
Dehidrasi menjadi salah satu penyebab utama dari terbentuknya batu ginjal di organ ginjal, karena saat tubuh mengalami dehidrasi, urin menjadi lebih pekat dengan kandungan mineral di dalamnya. Semakin tinggi konsentrasinya, maka semakin tinggi risiko terkena batu ginjal.
Sedangkan jika melihat dari faktor penyebabnya, berikut ini beberapa faktor penyebab batu ginjal, yaitu:
- Riwayat keluarga atau pribadi
- Dehidrasi
- Obesitas dan konsumsi tinggi protein, garam, gula berlebih
- Kondisi medis lainnya, seperti infeksi saluran kemih, asidosis tubulus ginjal, sistinuria (*)
Baca Juga: Ternyata Seperti Ini Gejala Batu Ginjal yang Sudah Parah dan Pengobatannya
Source | : | mayoclinic,Rghospitals.com,Shieldhealthcare.com |
Penulis | : | Vanessa Nathania |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar