GridHEALTH.id – Masuk angin selama kehamilan tidak akan membahayakan janin. Hanya saja bisa menyebabkan rasa tidak nyaman hingga perut kembung.
Sebenarnya masuk angin merupakan kondisi yang umum dialami oleh banyak orang, bahkan dalam setahun seseorang bisa mengalaminya satu hingga dua kali.
Ketimbang ibu hamil mengonsumsi obat, cobalah atasi masuk angin dengan cara memijat beberapa titik pijat untuk masuk angin berikut ini.
Inilah beberapa titik pijat untuk masuk angin yang bisa coba dilakukan oleh ibu hamil. Bisa dilakukan sendiri.
Titik ini berada di dahi, tepatnya di titik tengah antara kedua ujung medial alis, yang bisa menjadi salah satu titik pijat untuk masuk angin.
Baca Juga: Rekomendasi Obat Ambeien Alami dari Tumbuhan yang Ampuh dan Mudah Digunakan
Fungsinya adalah untuk meredakan sakit kepala, rasa berat di kepala, vertigo, menghilangkan angin, dan melegakan hidung.
Titik yingxiang menjadi titik pijat untuk masuk angin lainnya yang berfungsi untuk meningkatkan indra penciuman, melegakan hidung tersumbat akibat masuk angin, sehingga ibu hamil dapat kembali bernapas lega.
Baca Juga: Remaja Bunuh Balita untuk Dijual Ginjalnya, Dokter; Donor Organ Tak Bisa Sembarangan
Titik pijat ini berada terletak di kedua sisi hidung. Selain cocok untuk mengatasi sinusitis, mimisan, indra penciuman yang buruk, dan penyakit hidung lainnya.
Titik pijat untuk masuk angin pada ibu hamil yang lain adalah titik hegu, yang berada di punggung tangan bagian cekung, sisi sebelah ibu jari dan telunjuk.
Titik hegu ini baik untuk penyakit pada area kepala, wajah, panca indera, seperti sakit gigi, mimisan, demam, kelumpuhan pada wajah, pasca stroke, nyeri lengan bawah.
Akan tetapi bagi ibu hamil memijat titik hegu ini harus berhati-hati, karena memicu kontraksi persalinan.
Selain memijat titik pijat untuk masuk angin, ibu hamil juga bisa melakukan beberapa pencegahan, berikut ini beberapa caranya:
- Sering mencuci tangan dengan sabun
- Hindari terlalu sering menyentuh wajah
Baca Juga: 5 Titik Pijat Masuk Angin di Tangan, Bisa Dilakukan Sendiri, Segar Bugar Kembali
- Menjauhi orang yang sakit
- Olahraga ringan hingga sedang yang aman untuk kehamilan
- Makan makanan sehat
- Perbanyak istirahat yang baik
- Konsumsi vitamin prenatal yang mengandung vitamin C dan seng.
Pada prinsipnya, ibu hamil dianjurkan tidak minum sembarang obat saat masuk angin, sebaiknya hindari untuk mengonsumsi obat apa pun pada trimester pertama, karena pada masa ini organ janin sedang terbentuk.
Kondisi masuk angin pada ibu hamil dapat pulih dalam tujuh hingga sepuluh hari, namun jika ibu hamil mengalami:
- Demam lebih dari 38,5 celcius
- Muncul gejala yang parah dan tidak biasa
- Flu, batuk yang membuat sulit bernapas.
Maka sebaiknya dipertimbangkan untuk memeriksakan diri ke dokter, agar mendapatkan pengobatan yang tepat sesuai dengan kondisi setiap ibu hamil. (*)
Baca Juga: Titik Pijat Akupresur untuk Redakan Sakit Gigi, Tak Harus Pakai Obat, Coba Lakukan Sekarang
Source | : | medical news today,Acupuncture.com,Familydoctor.com.cn,Acupuncturenepal.com |
Penulis | : | Vanessa Nathania |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar