GridHEALTH.id - Asam urat adalah suatu kondisi yang disebabkan oleh penumpukan kristal asam urat di dalam tubuh, yang dapat menyebabkan rasa sakit dan peradangan pada sendi.
Kondisi ini lebih umum terjadi pada orang yang lebih tua, namun dapat terjadi pada orang yang lebih muda juga.
Asam urat dapat terjadi pada orang dari segala usia, namun lebih umum terjadi pada orang yang lebih tua, terutama pada pria.
Menurut data dari American College of Rheumatology, sekitar 4% populasi dewasa di Amerika Serikat mengalami asam urat, dan lebih umum terjadi pada pria di atas usia 40 tahun dan wanita pasca menopause.
Asam urat terjadi ketika tubuh memproduksi terlalu banyak asam urat atau tidak dapat mengeluarkannya dengan efektif.
Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko terkena asam urat meliputi:
1. Usia: Semakin tua usia seseorang, semakin besar risiko terkena asam urat.
2. Jenis kelamin: Pria lebih cenderung mengalami asam urat daripada wanita, meskipun risiko pada wanita meningkat setelah menopause.
3. Riwayat keluarga: Jika seseorang memiliki riwayat keluarga dengan asam urat, risikonya lebih tinggi.
4. Pola makan: Konsumsi makanan yang kaya purin, seperti daging merah dan makanan laut, dapat meningkatkan risiko asam urat.
5. Obesitas: Kegemukan dapat meningkatkan risiko terkena asam urat karena tubuh yang lebih besar memproduksi lebih banyak asam urat.
Baca Juga: Nyeri Sendi di Lutut, Tanda Awal Asam Urat Menyerang di Kaki?
Gejala Asam Urat
Gejala asam urat biasanya muncul tiba-tiba dan dapat terjadi pada siapa saja, tanpa memandang usia. Gejala utama asam urat meliputi:
1. Rasa sakit dan bengkak pada sendi, terutama pada jari kaki, lutut, pergelangan tangan, dan jari tangan.
2. Rasa sakit yang parah dan tajam di sendi yang terkena.
3. Kemerahan dan peradangan pada sendi yang terkena.
4. Demam dan kelelahan.
5. Sulit untuk bergerak atau menopang berat pada sendi yang terkena.
Cara Mencegah Asam Urat
Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya asam urat antara lain:
1. Menghindari konsumsi makanan yang tinggi purin, seperti daging merah, dan makanan laut.
2. Mengonsumsi makanan yang rendah purin, seperti sayuran hijau, kacang-kacangan, dan buah-buahan.
Baca Juga: Jangan Sampai Berlebihan, Kebanyakan Konsumsi Daging saat Lebaran Bisa Picu Asam Urat Kambuh
3. Menghindari minuman beralkohol.
4. Berolahraga secara teratur untuk menjaga kesehatan tubuh.
5. Menghindari obesitas dengan menjaga berat badan yang sehat.
Kesimpulan
Asam urat dapat terjadi pada orang dari segala usia, namun lebih umum terjadi pada orang yang lebih tua, terutama pada pria di atas usia 40 tahun dan wanita pasca menopause.
Beberapa faktor risiko yang dapat meningkatkan terjadinya asam urat meliputi usia, jenis kelamin, riwayat keluarga, pola makan, dan obesitas.
Gejala utama asam urat meliputi rasa sakit dan bengkak pada sendi, kemerahan, dan peradangan pada sendi yang terkena.
Untuk mencegah terjadinya asam urat, perlu dihindari konsumsi makanan yang kaya purin seperti daging merah dan makanan laut, minuman beralkohol, serta menjaga berat badan yang sehat dengan olahraga secara teratur.
Selain itu, konsumsi makanan yang rendah purin seperti sayuran hijau, kacang-kacangan, dan buah-buahan juga dapat membantu mencegah terjadinya asam urat.
Penting untuk diketahui bahwa asam urat dapat terjadi pada siapa saja, tanpa memandang usia.
Penulis | : | David Togatorop |
Editor | : | David Togatorop |
Komentar