GridHEALTH.id - Penting untuk mengetahui MPASI anak yang baik dan bergizi.
MPASI adalah kepanjangan dari "Makanan Pendamping Air Susu Ibu".
Ini mengacu pada proses memperkenalkan makanan padat kepada bayi saat mereka mencapai usia sekitar enam bulan.
Sebelum usia ini, bayi biasanya hanya mengonsumsi ASI (Air Susu Ibu) atau susu formula.
Tujuan dari MPASI adalah untuk memperkenalkan bayi pada berbagai jenis makanan padat, yang sehat dan memenuhi kebutuhan gizi mereka seiring pertumbuhan dan perkembangan mereka.
Selama proses MPASI, bayi secara bertahap diperkenalkan pada makanan padat dengan tekstur yang semakin bertambah dan variasi jenis makanan yang diberikan.
Pendekatan yang umum digunakan dalam MPASI adalah mengawali dengan makanan yang lembut dan mudah dicerna, seperti sereal bayi atau puree buah dan sayuran.
Kemudian, seiring dengan pertumbuhan bayi, makanan dengan tekstur lebih kasar dan variasi rasa diperkenalkan, seperti potongan-potongan kecil sayuran atau daging.
Pada usia sekitar satu tahun, bayi biasanya sudah dapat mengonsumsi makanan keluarga dengan tekstur dan variasi yang sama seperti orang dewasa.
Memberikan makanan pendamping ASI (MPASI) yang bergizi sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan anak.
Berikut ini adalah beberapa contoh makanan yang bisa diberikan kepada anak saat memulai MPASI.
Baca Juga: Pentingnya Pemberian Makanan Bergizi Tinggi Bagi Anak untuk Cegah Stunting
Wortel, bayam, kentang, brokoli, labu, dan tomat.
Sayuran kaya akan serat, vitamin, dan mineral penting.
Pisang, apel, pir, alpukat, stroberi, dan mangga.
Buah-buahan mengandung serat, vitamin, dan antioksidan.
Beras, oatmeal, gandum, quinoa, dan sorgum.
Sereal memberikan karbohidrat kompleks yang penting untuk energi.
Telur, tahu, tempe, daging ayam, ikan, dan kacang-kacangan.
Protein membantu dalam pertumbuhan dan perkembangan otot anak.
ASI atau formula adalah sumber utama nutrisi anak di bawah 1 tahun.
Setelah anak berusia 1 tahun, susu sapi atau susu olahan lainnya bisa diberikan sebagai bagian dari MPASI.
Alpukat, minyak zaitun, dan minyak biji rami.
Baca Juga: Cegah Stunting Sejak Dini dengan Makanan Olahan Ikan Ala Rumahan, Ini Resep Lengkapnya!
Lemak sehat penting untuk perkembangan otak dan penyerapan vitamin larut lemak.
Penting juga untuk memperhatikan konsistensi makanan.
Pada awal MPASI, makanan bisa dihaluskan atau dijadikan bubur.
Secara bertahap, anak bisa diberikan makanan dengan tekstur yang lebih padat sesuai dengan kemampuannya mengunyah.
Namun, perlu dipastikan anak menghindari sejumlah makanan, seperti:
- Makanan yang mengandung garam berlebih
- Makanan dengan gula tambahan
- Bahan tambahan makanan yang tidak sehat
Selalu perhatikan juga alergi makanan yang mungkin dimiliki oleh anak.
Sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan panduan yang lebih spesifik dan sesuai dengan kebutuhan anak.
Setiap anak dapat memiliki kebutuhan makanan yang berbeda, jadi penting untuk memperhatikan pertumbuhan dan kesehatannya serta mengikuti arahan yang diberikan oleh tenaga medis.
Baca Juga: Cara Mencegah Stunting dengan Rajin Konsumsi Telur untuk Anak, Cari Tahu Manfaatnya
Penulis | : | Magdalena Puspa |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar