GridHEALTH.id - Menjaga kesehatan mental juga bisa dari makanan, inilah yang perlu diperhatikan.
Sejak usia muda, kita diajari bahwa makan dengan baik membantu kita melihat dan merasakan fisik yang terbaik.
Apa yang tidak selalu kita ketahui adalah bahwa, nutrisi yang baik juga secara signifikan memengaruhi kesehatan mental kita.
Melansir dari sutterhealth.org, pola makan yang sehat dan seimbang dapat membantu kita berpikir jernih dan merasa lebih waspada.
Itu juga dapat meningkatkan konsentrasi dan rentang perhatian.
Sebaliknya, pola makan yang tidak memadai dapat menyebabkan kelelahan, gangguan pengambilan keputusan, dan dapat memperlambat waktu reaksi.
Faktanya, pola makan yang buruk justru dapat memperburuk, dan bahkan dapat menyebabkan, stres dan depresi.
Salah satu gangguan kesehatan terbesar adalah ketergantungan masyarakat pada makanan olahan.
Makanan ini tinggi tepung dan gula dan melatih otak untuk menginginkan lebih banyak dari mereka, daripada makanan kaya nutrisi seperti buah dan sayuran.
Banyak makanan olahan yang kita konsumsi sangat adiktif dan merangsang pusat dopamin di otak kita, yang diasosiasikan dengan kesenangan dan penghargaan.
Untuk berhenti mengidam makanan yang tidak sehat, harus berhenti makan makanan itu.
Baca Juga: Tips Menjaga Kesehatan Mental untuk Ibu Rumah Tangga: Panduan Menyelaraskan Peran dan Kesejahteraan
Serotonin adalah pembawa pesan kimiawi yang membantu otak dan sel sistem saraf berkomunikasi.
Fungsi utamanya adalah untuk menstabilkan suasana hati, serta perasaan bahagia dan sejahtera.
Terlalu sedikit serotonin dapat menyebabkan depresi.
Pola makan sehat bernutrisi seperti itu juga dapat meningkatkan konsentrasi dan rentang perhatian.
Untuk mendukung kesehatan mental dan kesehatan secara keseluruhan, ikuti tips makanan dari Mental Health Foundation berikut ini.
Ini dapat menghentikan penurunan kadar gula darah, yang dapat membuat merasa lelah dan pemarah.
Bahkan dehidrasi ringan dapat memengaruhi suasana hati, tingkat energi, dan kemampuan untuk berkonsentrasi.
Otak membutuhkan lemak sehat untuk tetap bekerja dengan baik.
Lemak sehat termasuk minyak zaitun, minyak biji anggur, kacang-kacangan, biji-bijian, ikan berminyak, alpukat, susu, dan telur.
Hindari lemak trans yang sering ditemukan dalam makanan olahan, atau kemasan ini bisa berdampak buruk bagi suasana hati dan kesehatan jantung.
Ini mengandung vitamin dan mineral yang dibutuhkan otak dan tubuh untuk tetap sehat.
Baca Juga: Jangan Berlarut-larut, Begini Tips Menjaga Kesehatan Mental Setelah Keguguran
Ini mengandung asam amino yang digunakan otak untuk membantu mengatur suasana hati.
Makanan sehat untuk usus meliputi buah, sayuran, kacang-kacangan, dan probiotik seperti yogurt, kombucha, dan sauerkraut.
Ini dapat menyebabkan masalah tidur, jika diminum menjelang waktu tidur.
Beberapa orang merasa itu membuat mereka mudah tersinggung dan cemas.
Kafein ditemukan dalam kopi, teh, pop, minuman berenergi, dan cokelat.
Mindfulness dan mindful eating memiliki potensi untuk meningkatkan kesehatan kita dan hubungan kita dengan makanan.
Menjaga kesehatan mental ternyata bisa dengan memperbaiki pola makan.
Hal itulah yang akan berdampak positif pafa suasana hati, tidur, energi, dan fokus.
Baca Juga: 8 Manfaat Luar Biasa Rutin Lakukan Yoga untuk Kesehatan dan Mental
Source | : | MSU.edu,sutterhealth.org |
Penulis | : | Magdalena Puspa |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar