Manfaat daun perilla yang ketiga adalah baik untuk kesehatan jantung. Daun ini diketahui mempunyai kandungan asam lemak omega-3, seperti asam alfa-linolenat (ALA).
Omega-3 telah terbukti mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah dan meningkatkan kolesterol baik (HDL).
Selain itu, kandungan kalium di dalamnya membantu menjaga tekanan darah dalam kisaran normal, mengurangi risiko penyakit kardiovaskular seperti hipertensi dan stroke.
Penelitian menunjukkan bahwa daun perilla dapat menyokong kesehatan otak dan meningkatkan fungsi kognitif.
Kandungan seperti rosmarinic acid, yang bekerja sebagai antioksidan, dapat membantu melindungi sel-sel otak dari kerusakan oksidatif dan peradangan.
Hal ini berpotensi mengurangi risiko gangguan neurodegeneratif seperti Alzheimer dan Parkinson.
Ekstrak daun perilla memiliki sifat antimikroba, yang artinya dapat membantu melawan pertumbuhan mikroorganisme seperti bakteri dan virus.
Ini dapat mendukung sistem kekebalan tubuh dalam melawan infeksi dan mencegah penyakit menular.
Kandungan serat dalam daun perilla membantu memperbaiki fungsi pencernaan dengan meningkatkan gerakan usus dan mencegah sembelit.
Selain itu, sifat anti-inflamasi dan antimikroba dapat membantu mengurangi risiko gangguan pencernaan seperti sindrom iritasi usus (IBS) dan infeksi bakteri pada saluran pencernaan.
Penelitian terkait manfaat kesehatan dari daun ini masih berlangsung, tapi dari yang sudah ditemukan, tanaman ini layak untuk dipertimbangkan sebagai bagian dari gaya hidup sehat. (*)
Baca Juga: Manfaat Air Rendaman Daun Sirih untuk Kesehatan: Keajaiban Alami untuk Tubuh Anda
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar