GridHEALTH.id - Memasuki usia 40 tahun, kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan jantung semakin meningkat.
Salah satu hal yang harus diperhatikan adalah kadar kolesterol dalam darah.
Kolesterol adalah zat lemak yang ditemukan dalam setiap sel tubuh dan diperlukan untuk fungsi normal tubuh.
Namun, ketika kadar kolesterol melebihi batas normal, dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.
Kolesterol terbagi menjadi dua jenis utama: kolesterol HDL (High-Density Lipoprotein) yang baik dan kolesterol LDL (Low-Density Lipoprotein) yang kurang baik.
Menurut pedoman kesehatan, kadar kolesterol yang diinginkan dapat bervariasi sesuai dengan faktor risiko individu.
Namun secara umum, berikut adalah rentang kadar kolesterol normal pada usia 40 tahun:
1. Kolesterol total: Kurang dari 200 mg/dL dianggap normal.
Namun, perlu dicatat bahwa angka ini harus dilihat bersama dengan kadar kolesterol HDL dan LDL untuk mendapatkan gambaran keseluruhan.
2. Kolesterol jahat (LDL): Dianggap normal bila kurang dari 100 mg/dL.
Antara 100-129 mg/dL masih dianggap baik, namun, lebih tinggi dari itu dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.
Baca Juga: 6 Gejala Kolesterol yang Tidak Disadari, Sering Mengantuk Salah Satunya
3. Kolesterol baik (HDL): Seseorang sebaiknya mempunyai kadar HDL lebih dari 60 mg/dL.
Ini dapat memberikan perlindungan terhadap penyakit jantung. Jika di bawah 40 mg/dL pada pria dan kurang dari 50 mg/dL apada wanita, perlu berhati-hati dengan risiko kolesterol tinggi.
4. Trigliserida: Kurang dari 150 mg/dL dianggap normal. Kadar trigliserida yang lebih tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.
Terdapat sejumlah alasan mengapa saat memasuki usia 40 tahun, seseorang harus lebih perhatian dengan kadar kolesterolnya.
Usia 40 tahun sering dianggap sebagai titik kritis dalam kehidupan seseorang di mana risiko penyakit jantung dapat meningkat.
Pemahaman yang baik tentang kadar kolesterol dapat membantu mengidentifikasi dan mengatasi risiko ini.
Mengetahui kadar kolesterol yang normal memungkinkan untuk pencegahan dini.
Perubahan gaya hidup dan pengelolaan makanan dapat dimulai lebih awal untuk mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
Jika kadar kolesterol sudah berada di luar batas normal, intervensi medis atau perubahan gaya hidup dapat diterapkan lebih awal.
Dengan begitu, maka risiko kerusakan pembuluh darah yang dapat membahayakan jantung dapat dicegah.
Memahami kadar kolesterol normal pada usia 40 tahun adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan jantung. (*)
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar