Selain itu, produk tembakau dapat meningkatkan risiko penyakit gusi, yang juga dapat mempengaruhi warna gigi.
Berhenti merokok atau mengunyah tembakau adalah langkah positif untuk kesehatan gigi dan mulut.
Sikat gigi secara teratur, setidaknya dua kali sehari, dengan pasta gigi yang mengandung fluoride.
Benang gigi membantu membersihkan area yang sulit dijangkau oleh sikat gigi, mencegah pembentukan plak dan pewarnaan.
Kunyah permen karet tanpa gula setelah makan untuk merangsang produksi air liur, yang membantu membersihkan gigi.
Lakukan pemeriksaan rutin dan bersihkan gigi secara profesional setiap enam bulan.
Makanan dan minuman yang dikonsumsi secara rutin dapat memainkan peran penting dalam perubahan warna gigi.
Penting untuk menjaga kebersihan mulut dan mengonsumsi makanan seimbang untuk mendukung kesehatan gigi.
Jika gigi kuning menjadi masalah, pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan dokter gigi untuk perawatan pemutihan atau saran tambahan mengenai perubahan gaya hidup yang dapat membantu menjaga senyum yang cerah dan sehat.
Nah, itu dia beberapa makanan yang bisa membuat gigi menjadi kuning.
Batasi konsumsinya, ya! (*)
Baca Juga: Cara Mencerahkan Gigi Kuning karena Kopi, Bikin Senyuman Kembali Cerah
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar