GridHEALTH.id - Asam urat dapat menyerang persendian di bagian tubuh manapun, termasuk lutut.
Biasanya, asam urat di lutut menyebabkan keluhan sensasi panas, meradang, dan juga terlihat bengkak.
Terkadang, masalah kesehatan ini terjadi secara tiba-tiba dan kondisinya mengalami keparahan dalam beberapa jam.
Penyebab kondisi ini, menurut Sport Doctor London, terjadi akibat terlalu banyak kadar asam urat di aliran darah.
Tubuh memproduksi asam urat dari makanan yang mengandung purin, seperti daging merah, makanan laut (seafood), dan alkohol.
Kalau jumlahnya terlalu banyak dan mengendap di sekitar sendi, akan menyebabkan gesekan yang berujung dengan lutut nyeri, peradangan, dan pembengkakan.
Serangan asam urat di lutut mengakibatkan gejala yang tidak nyaman, yang bisa berlangsung selama berjam-jam dan nyerinya bisa dirasakan hingga beberapa hari sampai minggu.
Oleh karena itu, kondisi ini harus segera ditangani, baik secara medis maupun alami.
Berikut ini penjelasan lengkap langkah-langkah pengobatan serangan asam urat yang berdampak di lutut.
Melansir Healthline, obat yang mampu membantu mengurangi nyeri akibat asam urat kambuh meliputi:
* Obat anti-inflamasi nonsteroid (NSAIDS) yang dijual bebas, seperti ibuprofen.
Baca Juga: 7 Minuman yang Mampu Menyembuhkan Asam Urat dengan Cara Alami
* Obat NSAIDS yang diresepkan dokter, seperti celecoxib atau indemetasin
* Kortikosteroid, yang bisa diminum atau disuntikkan ke sendi lutut untuk membantu meringankan rasa sakit serta peradangan
* Colchicine, pereda nyeri yang menargetkan nyeri asam urat tetapi terkadang dapat menyebabkan mual dan efek samping lainnya
Dokter mungkin juga meresepkan colchicine dosis rendah setiap hari untuk menunjang risiko kambuhnya penyakit di kemudian hari.
Langkah efektif untuk mengelola asam urat adalah dengan membatasi asupan makanan atau minuman tinggi purin.
Ingat, tubuh memproduksi asam urat ketika memecah purin. Ini artinya, perlu mengurangi jenis makanan berikit:
1. Daging merah
2. Jeroan, seperti hati
3. Makanan laut misalnya tuna, sarden, dan trout
4. Minuman beralkhol
5. Makanan tinggi gula
Berhenti mengonsumsi beberapa makanan tersebut dapat menurunkan berat badan. Ini menjadi hal baik, karena kelebihan berat badan merupakan faktor risiko asam urat. (*)
Baca Juga: Cara Mengolah Kulit Melinjo untuk Asam Urat, Rasanya Enak Banyak Manfaat
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar