Selain itu, teh hijau mengandung antioksidan dan L-theanine yang dapat meningkatkan fokus dan kewaspadaan tanpa menyebabkan ketergantungan seperti kopi.
Jus buah segar kaya akan vitamin dan nutrisi yang dapat memberikan dorongan energi alami.
Pilih jus buah yang rendah gula tambahan untuk memastikan manfaat kesehatan yang optimal.
Jahe memiliki sifat pemanas dan merangsang, yang dapat membantu mengurangi rasa ngantuk. Minuman jahe hangat atau teh jahe dapat menjadi pilihan yang baik, terutama saat cuaca dingin.
Minuman protein, seperti smoothie protein atau susu almond, dapat memberikan energi tahan lama dan membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil. Pilih sumber protein yang sehat dan rendah lemak.
Minuman elektrolit, seperti minuman isotonik atau air kelapa, dapat membantu mengatasi kelelahan dan dehidrasi. Elektrolit membantu menjaga keseimbangan cairan tubuh dan memberikan energi ekstra.
Aroma peppermint diketahui dapat meningkatkan kewaspadaan dan menghilangkan rasa ngantuk. Teh peppermint atau air dengan tambahan ekstrak peppermint dapat memberikan sensasi kesegaran.
Minuman yang mengandung ekstrak ginseng dapat memberikan efek stimulasi yang membantu melawan kelelahan. Gingseng telah dikenal sebagai tonik alami yang meningkatkan daya tahan tubuh.
Meskipun dikenal sebagai minuman yang membantu tidur, chamomile juga memiliki efek menenangkan yang dapat meredakan rasa ngantuk dan memberikan kelegaan.
Mengatasi rasa ngantuk tidak selalu harus melibatkan konsumsi kopi. Berbagai minuman alami dengan kandungan yang bervariasi dapat membantu menjaga tingkat energi dan kewaspadaan.
Pilihlah minuman sesuai dengan preferensi dan kebutuhan pribadi Anda, dan pastikan untuk tetap menjaga keseimbangan dalam konsumsi minuman sehari-hari. (*)
Baca Juga: Sering Dibuat Minuman Hangat, Ini 4 Manfaat Batang Secang Bagi Tubuh
| Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
| Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar