Protein dari biji kurma juga rendah lemak jenuh, sehingga dapat menjadi alternatif yang baik untuk mereka yang memilih pola makan rendah lemak.
Biji kurma mengandung sejumlah mineral penting seperti magnesium, kalium, dan fosfor.
Magnesium berperan dalam menjaga kesehatan tulang dan otot, kalium membantu menjaga keseimbangan cairan tubuh, dan fosfor mendukung fungsi sel dan metabolisme energi.
Biji kurma juga mengandung beberapa vitamin penting, termasuk vitamin B kompleks seperti tiamin (B1), riboflavin (B2), niacin (B3), dan asam folat.
Vitamin B berperan dalam metabolisme energi dan mendukung kesehatan sistem saraf.
Kandungan serat, antioksidan, dan mineral dalam biji kurma dapat membantu mendukung kesehatan jantung.
Serat membantu mengontrol kadar kolesterol, antioksidan melawan peradangan, dan mineral seperti kalium mendukung tekanan darah yang sehat.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa biji kurma dapat berpotensi membantu mengatur kadar gula darah.
Kandungan serat dan protein dalam biji kurma dapat memberikan dampak positif pada penyerapan glukosa, yang dapat bermanfaat bagi penderita diabetes.
Biji kurma mengandung asam lemak sehat, terutama asam oleat, yang memiliki manfaat untuk kesehatan jantung dan dapat membantu mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
Kurma dan bijinya merupakan sumber karbohidrat kompleks yang dapat memberikan energi tahan lama.
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar