Contohnya, konsumsi salad hijau yang segar dengan dressing rendah lemak atau sajian sup sayuran yang kaya akan nutrisi dan rendah kalori.
Karbohidrat kompleks, seperti gandum utuh, beras merah, dan kentang manis, memiliki indeks glikemik yang lebih rendah, sehingga tidak akan menyebabkan lonjakan gula darah yang drastis.
Pilih karbohidrat kompleks daripada karbohidrat olahan atau yang mengandung gula tambahan untuk menjaga keseimbangan gula darah dan merasa kenyang lebih lama.
Protein adalah nutrisi penting yang membantu memperbaiki dan membangun jaringan otot, serta membuat Anda merasa kenyang lebih lama.
Pastikan untuk menyertakan sumber protein sehat dalam setiap makanan Anda.
Contohnya seperti daging tanpa lemak, ikan, telur, tahu, tempe, dan kacang-kacangan.
Meskipun Anda tidak perlu mengurangi porsi makan secara drastis, tetaplah memperhatikan ukuran porsi Anda.
Gunakan piring yang lebih kecil atau mangkuk yang lebih kecil untuk membantu mengontrol jumlah makanan yang Anda konsumsi.
Perhatikan juga isinya dan pastikan setengah piring Anda diisi dengan sayuran, seperempatnya dengan karbohidrat, dan seperempatnya lagi dengan protein.
Makanan olahan dan makanan tinggi lemak dan gula cenderung tinggi kalori dan rendah nutrisi.
Kurangi asupan makanan ini dan lebih memilih makanan utuh dan alami yang kaya akan nutrisi.
Baca Juga: Amankah Diet Lemon untuk Turunkan Berat Badan? Temukan Jawabannya di Sini
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar